Terungkap! Cara Profesor RAP Sebarkan Instruksi Bom Molotov Saat Ricuh Demo
- instagram @poldametrojaya
“Ada enam tersangka yang kami tetapkan, termasuk RAP. Mereka semua sedang dalam tahap pemeriksaan untuk mendalami peran masing-masing,” ujar Ade Ary.
Kasus ini mendapat perhatian publik lantaran penggunaan bom molotov menunjukkan adanya upaya terencana untuk menciptakan kerusuhan. Polisi memastikan akan menindak tegas siapa pun yang berusaha mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban umum.
Pengungkapan peran Profesor RAP juga menjadi catatan penting dalam penegakan hukum terhadap aksi unjuk rasa yang berujung ricuh. Dengan bukti digital yang kuat, aparat yakin dapat membuktikan bahwa tindakan tersangka bukan sekadar spontanitas, melainkan bagian dari skema penghasutan anarkis.
Kasus ini sekaligus mengingatkan masyarakat bahwa penyalahgunaan media sosial untuk menyebarkan instruksi berbahaya bisa berujung pada jeratan hukum berat.
Polisi pun mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam bermedia digital dan tidak terlibat dalam aksi-aksi yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.