Viral! Anggota DPR Hasbiallah Ilyas Minta Koruptor Jangan Dizalimi dalam Penghitungan Kerugian
- instagram @hasbipkb
Viva, Banyumas - Pernyataan Anggota Komisi III DPR RI, Hasbiallah Ilyas, mendadak viral di media sosial setelah meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk tidak menzalimi koruptor dalam proses penegakan hukum. Pernyataan tersebut disampaikan dalam rapat kerja dengan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah di Senayan, Selasa (20/5/2025).
Dalam rapat tersebut, Hasbiallah mengingatkan bahwa penghitungan kerugian negara dalam kasus korupsi harus dilakukan secara objektif, akurat, dan tidak dilebih-lebihkan.
Menurutnya, angka kerugian yang ditetapkan harus sesuai dengan jumlah yang benar-benar dinikmati pelaku, bukan dengan memasukkan faktor kerusakan atau kerugian sejak masa lalu yang dinilai tidak relevan.
“Hitunglah kerugian negara sesuai fakta yang ada. Jangan sampai ada penambahan-penambahan yang membuat seolah-olah pelaku menikmati semua kerugian tersebut,” tegas legislator dari Fraksi PKB itu dikutip dari laman Youtube DPR RI.
Hasbiallah juga menekankan pentingnya penegakan hukum yang adil, jujur, dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan politik atau tekanan opini publik. Ia menilai bahwa pemberantasan korupsi seharusnya bukan ajang mencari popularitas, melainkan murni untuk menegakkan hukum yang benar.
“Kita semua sepakat korupsi adalah kejahatan luar biasa. Tapi dalam menegakkan hukum, jangan sampai ada pihak yang dirugikan secara tidak adil. Prinsipnya harus sesuai hukum yang berlaku,” tambahnya.
Pernyataan ini memicu perdebatan di masyarakat. Sebagian pihak menilai pandangan Hasbiallah Ilyas sebagai bentuk pengawasan terhadap aparat penegak hukum agar bekerja sesuai prosedur dan tidak bersikap sewenang-wenang.