Konflik Jalan Tambang: 478 Pekerja Semen Gresik Rembang Dirumahkan
- pexel @Lucho Castro Barrantes
Hingga kini, tercatat sebanyak 478 pekerja harus dirumahkan sementara. Jumlah ini berpotensi bertambah jika sampai Juli 2025 belum ada penyelesaian atas konflik akses jalan tersebut.
Kondisi ini tentu memicu kekhawatiran bagi pekerja dan keluarga mereka yang menggantungkan penghasilan dari pabrik tersebut.
Bupati Rembang, Harno, mengaku telah melakukan langkah-langkah penanganan dengan mengundang berbagai pihak terkait, termasuk Kepala Desa Tegaldowo dan manajemen PT Semen Gresik.
Meski sudah ada berbagai opsi yang ditawarkan, hingga kini belum ada kesepakatan final karena kunci penyelesaian masalah ini ada di tangan pihak desa.
Bupati berharap proses musyawarah dapat segera menemukan jalan tengah agar produksi pabrik semen dapat berjalan kembali dan pekerja yang dirumahkan bisa kembali bekerja.
Kisah ini menggambarkan betapa pentingnya sinergi antara perusahaan, pemerintah desa, dan pemangku kepentingan lain untuk memastikan kelangsungan produksi sekaligus menjaga hak dan kepentingan masyarakat sekitar.