Warga Bilang Alhamdulillah! Sayung Kering Setelah 6 Bulan Terendam Banjir Rob

Viva, Banyumas - Setelah berbulan-bulan terendam rob, kawasan Sayung, Kabupaten Demak, kini akhirnya terbebas dari genangan. Warga menyambut lega perubahan ini. Mereka yang sebelumnya hidup di bawah ancaman banjir rob kini kembali menikmati kehidupan yang lebih tenang. Keberhasilan ini tidak lepas dari upaya serius Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, yang melakukan pompanisasi secara masif dan berkelanjutan.

Pompanisasi menjadi solusi utama yang diterapkan oleh Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (Pusdataru) Jawa Tengah sejak 25 Mei 2025. Sebanyak 12 mesin pompa disiagakan di titik-titik rawan banjir untuk menyedot air menuju Sungai Babon dan Sungai Dombo. Mesin-mesin ini beroperasi 24 jam penuh, diawasi oleh petugas yang siap siaga.

Hasilnya pun terasa nyata. Perkampungan seperti Desa Sriwulan dan Dusun Lengkong yang sebelumnya terendam air, kini kering. Jalan-jalan yang biasanya digenangi rob, kini bisa dilewati dengan lancar tanpa kekhawatiran. Jalur pantura yang kerap menjadi titik kemacetan akibat air pasang juga sudah kembali normal.

“Senang sekali perjalanan ke Semarang sekarang lancar, nggak ada macet karena rob,” ungkap Habib, warga Kudus yang rutin melewati kawasan tersebut dilansir dari Pemprov Jateng.

Senada dengan Habib, Ali Warsisdi, seorang sopir truk, juga mengungkapkan kegembiraannya.

“Sekarang kerja jadi tenang, tidak takut kendaraan rusak karena air asin,” ujarnya.

Kebahagiaan ini juga dirasakan warga Dusun Lengkong yang selama enam bulan harus hidup dalam kondisi banjir. Nasekha, salah satu warga, mengaku kini bisa tidur dengan nyaman tanpa harus membuat alas kasur tinggi agar tidak terkena air.

Halaman Selanjutnya

“Dulu tiap hari kaki kena air, sampai kena penyakit kulit. Tapi sekarang sudah kering. Terima kasih untuk semua bantuan pompa,” ungkapnya.