Menkeu Purbaya Siap Alihkan Anggaran MBG ke Bayar Utang, BGN Balas Santai: Kami Tahu Apa yang Harus Dilakukan

Makan Bergizi Gratis (MBG)
Sumber :
  • Instagram @agung_cincau_pakde

Menkeu Purbaya beri tenggat hingga Oktober 2025 untuk penyerapan anggaran MBG. BGN menegaskan siap, bahkan memprediksi butuh tambahan Rp50 triliun untuk memperluas program.

Belajar dari Dunia: 5 Negara dengan Program Makan Gratis Sekolah yang Bisa Jadi Inspirasi untuk Indonesia

VIVA, Banyumas – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, merespons pernyataan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa yang membuka opsi menarik anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk dialihkan ke kebutuhan lain, termasuk pembayaran utang negara.

Dadan menegaskan bahwa pihaknya tidak merasa terancam dengan pernyataan Menkeu tersebut.

Menkeu Purbaya Yudhi Datangkan Ahli Asing Demi Benahi Coretax Pajak, Akhir 2025 Bisa Lancar

Menurutnya, BGN memiliki sistem yang kuat untuk memastikan anggaran terserap sesuai target.

"Saya enggak khawatir terkait dengan itu karena penyerapan kita, Insya Allah, akan selesai, apalagi Rp71 triliun tahun ini pasti terserap," ujar Dadan Hindayana di Jakarta, dikutip dari tvOneNews pada Selasa (23/9/2025).

Dari Diremehkan Jadi Dipuji: 5 Menteri Indonesia yang Awalnya Diragukan, Kini Jadi Teladan

Saat ini tercatat masih ada sekitar Rp9,1 triliun dana MBG yang belum terserap. Meski demikian, Dadan optimis seluruh anggaran dapat digunakan secara maksimal seiring dengan proses pembukaan blokir anggaran yang sedang berlangsung.

"Meskipun ada Rp9,1 triliun masih dibintangi, belum bisa kita pakai, dan itu masih dalam proses membuka bintang," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title