Kerusakan Akibat Demo di Banyumas Capai Rp821 Juta, Pemkab Gunakan Anggaran Darurat untuk Pemulihan Cepat
- ANTARA/Sumarwoto
Unjuk rasa di Banyumas berujung kerusakan fasilitas umum dan aset pemda dengan kerugian ditaksir Rp821 juta. Pemkab akan gunakan dana BTT untuk perbaikan tanpa mengganggu layanan publik.
VIVA, Banyumas – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jawa Tengah, merilis hasil pendataan kerusakan fasilitas umum dan aset pemerintah daerah pasca aksi unjuk rasa yang digelar sejumlah elemen masyarakat pada Sabtu (30/8). Berdasarkan inventarisasi, total kerugian mencapai sekitar Rp821 juta.
Sekretaris Daerah Banyumas, Agus Nur Hadie, menjelaskan bahwa kerusakan terjadi di beberapa titik penting, mulai dari Kompleks Sekretariat Daerah (Setda) Banyumas hingga Alun-Alun Purwokerto.
"Kami bersama OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait telah menginventarisasi berbagai kerusakan, baik di Kompleks Sekretariat Daerah (Setda) Banyumas maupun Alun-Alun Purwokerto," kata Agus di Purwokerto dilansir dari ANTARA pada Selasa (2/9/2025).
Beberapa aset pemerintah daerah dilaporkan mengalami kerusakan cukup serius. Di Kompleks Setda Banyumas, fasilitas yang terdampak antara lain Ruang Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim), Ruang Wartawan, pagar besi, serta Pos Satpol PP.
"Pagar besi itu tidak hanya sekadar dirobohkan oleh massa, sebagian juga ada yang hilang," katanya menjelaskan.
Sementara di Alun-Alun Purwokerto, kerusakan mencakup pot bunga dan tempat duduk umum yang biasa digunakan masyarakat.