Presiden Prabowo Perintahkan Penghargaan untuk Anggota Polri Korban Kerusuhan, Kapolri Pastikan Tindak Lanjut

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar

Kapolri Listyo Sigit menyampaikan bahwa Presiden Prabowo memerintahkan pemberian penghargaan terbaik untuk Anggota Polri korban kerusuhan, termasuk kenaikan pangkat dan pendidikan.

17 Ditambah 8 Tuntutan Rakyat: Ultimatum ke Presiden, DPR, dan TNI dengan Tenggat Waktu Ketat, Ini Isi Lengkapnya

VIVA, Banyumas – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menjenguk sejumlah anggota Polri yang menjadi korban dalam aksi kerusuhan beberapa waktu lalu. Kunjungan ini dilakukan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan bahwa Presiden Prabowo tidak hanya menunjukkan rasa prihatinnya, tetapi juga memberikan instruksi khusus terkait penghargaan bagi anggota kepolisian yang gugur maupun terluka dalam menjalankan tugas negara.

3 Menteri Kompak Unggah Pesan, Bela Prabowo di Tengah Gelombang Demo

“Alhamdulillah hari ini Bapak Presiden menjenguk keluarga besar Polri yang kemarin menjadi korban pada saat terjadi aksi kerusuhan dan beliau melihat satu per satu. Beliau sangat prihatin dan beliau memerintahkan kepada saya untuk memberikan penghargaan terbaik bagi prajurit-prajurit yang sudah menjadi korban dalam melaksanakan tugas negara,” ungkap Listyo di RS Polri dilansir dari tvOneNews pada Senin (1/9/2025).

Sebagai tindak lanjut, Kapolri memastikan bahwa jajaran kepolisian akan segera melaksanakan arahan Presiden.

Heboh! Tiara Andini Tolak Tukar Kursi Pesawat untuk Menteri di Kabinet Prabowo

Bentuk penghargaan itu mencakup kenaikan pangkat, kesempatan pendidikan, hingga penghargaan lain yang layak diterima oleh anggota Polri yang menjadi korban saat bertugas menjaga keamanan.

“Oleh karena itu kita diminta dan diperintahkan untuk menaikkan pangkat, menyekolahkan, dan memberikan penghargaan terbaik untuk prajurit-prajurit kita yang sudah bekerja keras dan menjadi korban,” jelas Jenderal Listyo.

Halaman Selanjutnya
img_title