3 Menteri Kompak Unggah Pesan, Bela Prabowo di Tengah Gelombang Demo
- instagram @abdulkadirkarding
Dukungan tiga menteri untuk Prabowo di tengah demo besar memicu perhatian publik. Solidaritas kabinet dinilai penting menjaga stabilitas politik nasional
Viva, Banyumas - Gelombang unjuk rasa yang terjadi di berbagai daerah Indonesia dalam sepekan terakhir rupanya memunculkan reaksi tegas dari sejumlah menteri Kabinet Merah Putih. Pada Minggu (31/8/2025), beberapa menteri kompak mengunggah foto berisi pesan dukungan kepada Presiden Prabowo Subianto di media sosial.
Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, serta Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), menjadi 3 menteri yang menyuarakan pembelaan terbuka. Unggahan mereka berisi pesan senada:
“Tidak pernah ada pendahulu berani melawan mafia beras, mafia migas, hingga korupsi di BUMN. Kenapa ketika Presiden mulai bersih-bersih, justru beliau yang diserang?” Unggahan, Abdul Kadir Karding menulis panjang lebar mengenai pentingnya agenda pemberantasan mafia pangan, minyak goreng, dan migas yang saat ini sedang digalakkan.
Menurutnya, serangan yang ditujukan kepada Presiden justru menjadi bukti bahwa langkah pembersihan sistem berjalan di jalur yang benar.
“Hari ini, ketika Presiden mulai membuka dan membersihkan, serangan semakin deras. Karena setiap upaya pemberantasan pasti melahirkan perlawanan dari pihak yang selama ini diuntungkan,” tulis Karding.
Ia menegaskan dirinya akan berdiri bersama Presiden untuk memastikan kekayaan bangsa benar-benar dikelola untuk kepentingan rakyat, bukan mafia. Sementara itu, Sakti Wahyu Trenggono dan Zulkifli Hasan memilih pesan singkat namun tegas.