Terungkap! Foto Penemuan Jenazah Diplomat Arya Daru di Kamar Kos
- pexel @penggunaiphone13
Viva, Banyumas - Publik digemparkan dengan terungkapnya foto penemuan jenazah diplomat Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, yang ditemukan tewas di kamar kosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Foto tersebut memperlihatkan kondisi mengenaskan korban saat pertama kali ditemukan.
Jenazah Arya Daru ditemukan dalam keadaan wajah tertutup plastik dan terbalut lakban berwarna kuning di bagian kepala. Posisi korban terbaring di kasur kamar kos, membuat suasana penemuan begitu mengerikan. Temuan ini sontak memicu spekulasi publik mengenai penyebab kematiannya.
Namun, pihak Polda Metro Jaya telah memastikan bahwa kematian Arya Daru bukan akibat pembunuhan atau keterlibatan pihak lain. Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra menjelaskan bahwa kesimpulan tersebut didapat setelah melakukan penyelidikan menyeluruh.
Penyelidikan meliputi pemeriksaan saksi-saksi, analisis laboratorium forensik termasuk sidik jari dan DNA, hingga uji digital forensik pada perangkat elektronik korban. Semua hasil analisis menunjukkan bahwa kematian ini merupakan keinginan diri sendiri atau bunuh diri. Berdasarkan hasil pemeriksaan tim forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), penyebab kematian Arya Daru adalah gangguan pertukaran oksigen pada saluran pernapasan bagian atas yang mengakibatkan korban mati lemas.
“Dari hasil pemeriksaan forensik, penyebab pasti kematian adalah mati lemas akibat hambatan pernapasan pada bagian saluran pernapasan atas,” ungkap Kombes Wira dilansir dari Polda Metro Haya.
Meski demikian, polisi tetap mendalami latar belakang dan kondisi psikologis korban sebelum kejadian. Beberapa barang pribadi korban, termasuk ponsel dan catatan, sudah diamankan untuk dianalisis lebih lanjut. Kasus ini menarik perhatian publik karena Arya Daru dikenal sebagai sosok diplomat muda yang memiliki karier cemerlang.
Namun, tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya kesehatan mental dan dukungan emosional bagi siapa pun yang tengah menghadapi tekanan hidup. Pihak keluarga telah menerima hasil penyelidikan dan jenazah telah dimakamkan dengan prosesi tertutup.