Terungkap! 5 Anggota Geng Venezuela Diduga Pembunuh Diplomat RI di Peru Ditangkap

Ilustrasi Pintu kediaman diplomat di Lima saat diselidiki
Sumber :
  • pexel @kindelmedia

Lima warga Venezuela diduga anggota geng Los Maleantes del Cono ditangkap di Peru atas pembunuhan diplomat Indonesia. Polisi menyita senjata, motor, dan bukti balistik

Mengintip Spesifikasi Giuseppe Garibaldi, Kapal Induk Legendaris Italia yang Dikabarkan Akan Dibeli RI

Viva, Banyumas - Kepolisian Peru mengumumkan keberhasilan menangkap lima pria asal Venezuela yang diduga kuat terlibat dalam pembunuhan diplomat Kedutaan Besar Indonesia, Zetro Leonardo Purba. Operasi ini dilakukan pada Selasa, 9 September 2025, di distrik San Martín de Porres, Lima, setelah penyelidikan intensif selama lebih dari sepekan.

Dalam penggerebekan tersebut, petugas menyita sejumlah barang bukti penting, termasuk pistol yang diyakini menjadi senjata dalam penembakan. Pemeriksaan balistik awal menunjukkan peluru dari senjata itu identik dengan yang ditemukan di tubuh korban dan lokasi kejadian.

Mengejutkan! Italia Hanya Mau Lepas Kapal Induk Jika RI Beli 30 Jet Tempur Harrier II Sekaligus

Selain itu, polisi juga menemukan lima bahan peledak, sekring sepanjang 15 meter, narkoba, sepeda motor, serta 10 ponsel yang diduga digunakan untuk koordinasi pelaku. Zetro Leonardo Purba, staf diplomatik Indonesia di Peru, ditemukan tewas tertembak di depan kediamannya pada 1 September 2025. Insiden itu terjadi saat ia baru tiba di rumah dengan sepeda.

Dikutip dari Viva, Tidak ada barang miliknya yang hilang, sehingga penyidik meyakini penyerangan tersebut bukan perampokan, melainkan aksi yang ditargetkan. Kelima tersangka diyakini merupakan anggota kelompok kriminal “Los Maleantes del Cono”, geng yang telah lama dikenal karena aktivitas kejahatan di wilayah Lima.

Misteri Kasus Zetro Purba Staf KBRI Peru yang Ditembak Dari Geng Kriminal El China hingga Dugaan Pembunuhan Bayaran

Salah satu dari mereka disebut sebagai pemilik sepeda motor yang digunakan untuk melarikan diri setelah serangan. Meski demikian, penyidik masih mendalami apakah ada dalang di balik eksekusi yang menewaskan diplomat tersebut.

Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi atas langkah cepat pihak keamanan Peru. Kasus ini menjadi perhatian internasional karena menyangkut keselamatan diplomat, yang dilindungi oleh hukum internasional.

Halaman Selanjutnya
img_title