Intel PHK 24 Ribu Karyawan dan Proyek Besar di Eropa Dibatalkan, CEO Lip Bu Tan Ungkap Strategi Baru 2025

CEO Lip-Bu Tan umumkan pemangkasan karyawan Intel 2025
Sumber :
  • pexel @pokrie

Viva, Banyumas - Raksasa chip global, Intel, sedang menghadapi perubahan besar di tahun 2025. CEO Lip-Bu Tan baru-baru ini mengumumkan strategi efisiensi perusahaan yang melibatkan pemutusan hubungan kerja massal (PHK) dan pembatalan sejumlah proyek besar di Eropa. Keputusan ini mengikuti tantangan besar dalam mempertahankan permintaan pasar dan menciptakan efisiensi yang lebih besar di perusahaan.

Proyek Rp 5 Miliar di Stadion Satria Purwokerto, Apakah Cuma untuk Single Seat dan Rumput

Intel, yang pada 2024 mempekerjakan 109.800 orang, akan memangkas jumlah karyawannya menjadi 75.000 orang pada akhir 2025. Dengan pemangkasan sekitar 24 Ribu karyawan, keputusan ini menyentuh berbagai lini operasional Intel di seluruh dunia.

Pemecatan ini terjadi setelah perusahaan mengalami berbagai tantangan, termasuk kesulitan dalam menyesuaikan kapasitas produksi dengan permintaan pasar yang semakin ketat.

5 Proyek DLH Banyumas Seharga Rp 2 Miliar Dikebut! Ini Wajah Baru Purwokerto yang Sedang Disiapkan

Lip-Bu Tan mengungkapkan dalam laporan keuangan kuartal kedua tahun 2025 bahwa Intel tidak lagi berinvestasi dalam proyek besar yang belum mendapat cukup konsumen. Menurutnya, selama ini Intel telah terlalu banyak berinvestasi dalam pabrik dan fasilitas tanpa memastikan ada permintaan yang cukup untuk mendukungnya.

“Saya tidak percaya pada prinsip build it and they will come (bangun dan mereka akan datang). Kami akan membangun sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan memastikan mereka memercayai kami,” ungkap Tan dilansir dari Reuters.

Pendapatan APBD Jateng Tembus Rp11 Triliun, Ini Strategi Gubernur Luthfi yang Berani Bikin Terobosan!

Salah satu langkah penting yang diambil adalah pembatalan proyek besar Intel di Jerman dan Polandia.

Sebelumnya, perusahaan tersebut berencana mendirikan pabrik chip raksasa yang akan mempekerjakan lebih dari 5.000 orang, termasuk fasilitas perakitan dan pengujian.

Halaman Selanjutnya
img_title