Debut Justin Hubner di Fortuna Sittard: Bung Harpa Bongkar Kesalahan Fatalnya

Justin Hubner debut di Fortuna Sittard hadapi Leverkusen
Sumber :
  • instagram @justinhubner5

Viva, Banyumas - Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner, resmi menjalani debutnya bersama klub barunya Fortuna Sittard saat laga uji coba menghadapi raksasa Bundesliga, Bayer Leverkusen, Jumat (1/8/2025). Dalam pertandingan pramusim yang digelar di Belanda tersebut, Fortuna Sittard harus mengakui keunggulan tim tamu dengan skor tipis 1-2.

Zoom Rahasia! Kemenkumham Jateng Bongkar Dugaan Pelanggaran Notaris Pati

Hubner, yang baru saja meninggalkan Wolverhampton Wanderers usai kontraknya tak diperpanjang, mendapat kepercayaan pelatih Danny Buijs untuk tampil sebagai starter di posisi bek tengah kiri. Pemain yang dijuluki “El Preman” ini langsung mengenakan nomor punggung 47 dan diikat kontrak selama tiga musim oleh klub Eredivisie tersebut.

Namun, penampilan perdananya tak luput dari kritik. Pandit senior Bung Harpa menilai Hubner masih belum tampil optimal di laga debutnya.

Polda Jateng Bongkar Pabrik Uang Palsu di Sleman Lolos Mesin Deteksi UV Dijual Rp30 Juta per Rp100 Juta

“Kemarin memainkan posisi center back kiri, penampilannya kalau boleh jujur tidak terlalu impresif. Ada dua atau tiga kali dia melakukan kesalahan,” ungkap Bung Harpa melalui kanal YouTube pribadinya.

Menurut Bung Harpa, gol pertama Leverkusen terjadi akibat kelengahan Hubner dalam mengawal area pertahanan.

Bongkar Kekayaan Rp9,38 Miliar Bos PPATK Ivan Yustiavandana di Balik Blokir Rekening Punya BMW dan Alphard

“Itu tandukan dari pemain Bayer Leverkusen yang seharusnya menjadi area cover Hubner,” jelasnya.

Gol kedua pun tak lepas dari sorotannya. Ia menilai kesalahan kali ini 50 persen berada di tangan bek keturunan Indonesia-Belanda itu.

“Pada gol kedua, ada umpan terobosan yang sebenarnya dia bisa lebih cepat bereaksi untuk meng-cover sisi kiri pertahanan, tapi bolong. Lalu di umpan tarik dan akhirnya kebobolan,” tambahnya.

Meski demikian, Bung Harpa mengingatkan publik agar tidak terlalu keras menilai Hubner di laga debutnya. Ia menilai faktor adaptasi dan kondisi fisik menjadi alasan performa yang belum maksimal

“Total dia bermain 64 menit. Buat saya itu nggak masalah karena dia cukup lama mendapatkan klub dibanding teman-temannya yang sudah bergabung lebih dulu,” ujarnya.

Kehadiran Hubner di Fortuna Sittard menjadi kabar baik bagi penggemar Timnas Indonesia. Pasalnya, ia tetap bermain di level Eropa meski sempat dikabarkan akan pulang ke Liga 1 seperti beberapa pemain naturalisasi lainnya.

Kini, Hubner memiliki peluang besar untuk berkembang di Eredivisie sekaligus mempertahankan posisinya di skuad Garuda.

Laga debut ini menjadi pelajaran berharga bagi Hubner. Tantangan musim 2025/2026 di Eredivisie akan jauh lebih berat, sehingga adaptasi cepat dan perbaikan performa mutlak diperlukan