Ricuh di Semarang: Massa Bakar Mobil di Halaman Kantor Gubernur Jateng

Mobil terbakar akibat kericuhan massa di Kantor Gubernur Jateng
Sumber :
  • Tiktok @bellvasport

Massa ricuh di Semarang bakar mobil di Kantor Gubernur Jateng. Empat mobil hangus, motor rusak, polisi gunakan meriam air dan gas air mata

Bupati Purbalingga Ikuti Rapat Virtual Bersama Forkopimda Jateng Bahas Perbaikan Pasca Aksi Demo

Viva, Banyumas - Suasana mencekam melanda Kota Semarang pada Jumat (5/9/2025) malam, ketika aksi massa yang awalnya berunjuk rasa di depan Markas Polda Jawa Tengah berakhir ricuh. Massa yang tak terkendali merangsek masuk ke halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah dan membakar sejumlah kendaraan.

Menurut informasi dari Polda Jateng, massa berhasil masuk dengan cara merobohkan pintu gerbang belakang kantor. Begitu berada di halaman, mereka melampiaskan amarah dengan membakar mobil berpelat nomor merah maupun hitam yang terparkir.

Usai Demo Ricuh, Gubernur Jateng Instruksikan 4 Langkah Pemulihan Cepat ke 35 Bupati dan Walikota di Jateng

Tak hanya itu, beberapa kendaraan roda empat lainnya juga menjadi sasaran perusakan. Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, menyebutkan sedikitnya empat mobil hangus terbakar akibat insiden tersebut.

Selain mobil, massa juga merusak sejumlah sepeda motor yang terparkir di dalam kantor dalam keterangan resmi pada 5 September 2025.

Janji Politik Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Terealisasi: Bandara Ahmad Yani Kini Bertaraf Internasional

Dikutip dari video yang beredar di akun Tiktok @bellvasport, Untuk mengendalikan situasi, petugas kepolisian dikerahkan dalam jumlah besar. Polisi menggunakan meriam air dan tembakan gas air mata untuk mendorong massa menjauh ke kawasan Simpanglima Semarang.

Upaya ini dilakukan agar kerusuhan tidak meluas dan menimbulkan korban lebih banyak. Kericuhan ini bukan tanpa tanda-tanda. Sebelumnya, pada Jumat sore, aksi unjuk rasa di depan Markas Polda Jawa Tengah di Jalan Pahlawan Semarang sudah memanas. Massa melempari petugas dengan bom molotov, batu, hingga botol air mineral.

Halaman Selanjutnya
img_title