Misteri Bayi Terpotong Potong Ditemukan di Kos Arjasa Sumenep, Ibu Masih Dicari
- pexel @pixabay
Tragedi di Arjasa, Sumenep: bayi 8 bulan ditemukan terpotong di lemari kos. Ibu korban masih misterius. Polisi lakukan penyelidikan intensif dan warga menanti keadilan
Viva, Banyumas - Suasana Desa Arjasa, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep, mendadak mencekam setelah penemuan jasad bayi perempuan berinisial S, usia 8 bulan, dalam kondisi tubuh terpotong dan terbungkus rapat di lemari kos, Senin malam, 1 September 2025.
Penemuan tragis ini bermula saat pemilik kos curiga karena kamar penghuni, Ila bersama kedua anaknya, tidak terlihat aktif selama beberapa hari. Bau menyengat yang muncul dari kamar terkunci semakin menguatkan kecurigaan pemilik kos.
Ketika keluarga membuka kamar, mereka dikejutkan dengan temuan potongan tubuh bayi S yang dibungkus berlapis kain, plastik, dan tas. Kakek korban, Moh. Rofiq (54), mengatakan dengan suara bergetar, “Semua barang sudah diturunkan ke bawah, begitu dicari ternyata bau itu dari jasad cucu saya.” dikutip dari Viva. Pada Sabtu pagi, 30 Agustus, kakak bayi S, Azril (3), ditemukan sendirian di teras rumah neneknya di Desa Duko.
Saat itu, keberadaan ibu dan bayi S tidak diketahui. Keluarga menduga Azril sengaja dititipkan sementara Ila dan S tetap berada di kos. Informasi tambahan menunjukkan bahwa Ila sempat menanyakan jadwal kapal dari Pulau Kangean menuju Pelabuhan Kalianget pada hari yang sama.
Kapal berlayar dari Pelabuhan Batu Guluk Arjasa, namun hingga kini keberadaan Ila masih misterius dan menjadi fokus pencarian pihak kepolisian. Bayi S merupakan anak kedua pasangan Mat Sirri dan Ila.
Keluarga ini sebelumnya sempat merantau ke Malaysia. Mat Sirri kini bekerja di negeri jiran, sedangkan Ila tinggal di kos Arjasa bersama kedua anaknya. Azril lahir di Malaysia, sementara S lahir di kampung halaman.