Imbas Demo DPRD Temanggung, Sekolah Terdekat Terapkan PJJ Sehari Penuh
- Pemkab Temanggung
Senada dengan itu, Guru SDN 2 Jampiroso, Rina Purwantini, menambahkan bahwa PJJ diberlakukan agar siswa tidak dianggap libur. Mereka tetap mendapat tugas yang harus dikerjakan dan dikumpulkan secara daring.
“Kalau diliburkan otomatis anak tidak ada kegiatan. Dengan PJJ, siswa tetap belajar dan kami bisa memantau hasil tugas mereka,” jelas Rina.
Langkah ini diambil sebagai bentuk kewaspadaan terhadap potensi kericuhan di sekitar area DPRD Temanggung.
Dengan meniadakan aktivitas tatap muka, pihak sekolah berharap para siswa tetap berada di rumah sehingga terhindar dari risiko yang tidak diinginkan. Kasus ini menjadi bukti bahwa sistem pendidikan di Temanggung mampu beradaptasi dengan situasi darurat.
Kehadiran teknologi digital memungkinkan proses belajar tetap berjalan meski ada kondisi eksternal yang mengancam keamanan.
Ke depan, pengalaman ini bisa menjadi referensi penting dalam penyusunan kebijakan pendidikan berbasis mitigasi risiko.
Dengan penerapan PJJ sehari penuh, para siswa tetap bisa belajar, guru tetap menjalankan tugasnya, dan orang tua pun merasa lebih tenang karena keselamatan anak-anak menjadi prioritas.