5 Proyek DLH Banyumas Seharga Rp 2 Miliar Dikebut! Ini Wajah Baru Purwokerto yang Sedang Disiapkan

Viva, Banyumas - Pemerintah Kabupaten Banyumas melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus berbenah dalam membangun ruang hijau dan sarana lingkungan. Dalam periode April hingga September 2025, DLH tengah mengebut 5 proyek sekaligus yang tersebar di sejumlah titik strategis Purwokerto.

5 Proyek DLH Banyumas ini menyasar kelanjutan penataan serta pengembangan ruang terbuka hijau (RTH) sebagai upaya meningkatkan kualitas lingkungan perkotaan. Anggaran sebesar Rp 2 miliar telah digelontorkan untuk mendukung realisasi kelima proyek tersebut.

Ke 5 proyek DLH Banyumas yang menelan anggaran Rp 2 Miliar tersebut dikutip dari akun Instagram Bupati Banyumas Sadewo mencakup:

1.Lanjutan Penataan Median Jalan Ahmad Yani

Penataan median ini bertujuan mempercantik wajah jalan utama kota sekaligus menyediakan elemen RTH yang estetik dan fungsional.

2.Pembuatan Pelindung Pohon Flamboyan di Jalan Dr. Angka

DLH melanjutkan pengerjaan pelindung pohon flamboyan yang tidak hanya memperkuat estetika kota tetapi juga menjaga keberlangsungan pohon-pohon tua yang menjadi ikon kawasan.

3.Pembuatan Pelindung Pohon Tabebuya di Jalan Jenderal Sudirman

Tabebuya dikenal sebagai pohon hias yang cantik saat berbunga. Pemasangan pelindung diharapkan memperpanjang umur pohon dan menjaga keindahannya sepanjang tahun.

4.Pembangunan RTH Lapangan Pasir Kidul

Lapangan ini akan ditata ulang menjadi RTH aktif yang ramah warga. Nantinya, area ini akan dilengkapi jalur pejalan kaki, taman tematik, dan titik interaksi sosial.

5.Penataan RTH Hutan Kota Berkoh (Batas Kota)

Sebagai paru-paru kota, Hutan Kota Berkoh bakal difungsikan optimal. DLH menata ulang area agar lebih nyaman dan aksesibel, termasuk penambahan fasilitas publik. Kelima proyek ini tampak menunjukkan progres positif.

Foto-foto terbaru yang diambil pada Rabu, 16 Juli 2025, menunjukkan aktivitas konstruksi yang aktif di semua lokasi. RTH menjadi elemen penting dalam menjaga ekosistem dan kualitas udara kota. Selain itu, kehadiran ruang hijau mampu menciptakan suasana kota yang lebih nyaman, teduh, dan estetis.

Dengan selesainya lima proyek DLH Banyumas ini, wajah baru Purwokerto dipastikan akan lebih hijau dan modern. Transformasi kota ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kesehatan lingkungan dan kualitas hidup warga. Jika tak ada kendala, seluruh proyek ditargetkan rampung pada September 2025.

DLH Banyumas mengajak masyarakat untuk turut menjaga dan memanfaatkan ruang hijau yang telah dibangun dengan baik demi masa depan kota yang berkelanjutan