Resmi Bergabung! TTIS Cilacap Diresmikan BSSN, Apa Tugas Rahasianya

Viva, Banyumas - Kabupaten Cilacap kini resmi tergabung dalam Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) nasional setelah dikukuhkan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) pada Selasa, 22 Juli 2025. Pengukuhan ini dilaksanakan di Auditorium Mayjen TNI (Purn) dr. Roebiono Kertopati, Kantor BSSN, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Hadir mewakili Cilacap dalam acara tersebut adalah Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Amin Muhtada, yang menyampaikan komitmen Kabupaten Cilacap untuk memperkuat keamanan siber di lingkungan pemerintahan daerah.

Bersama 42 daerah dan lembaga lainnya, Cilacap menjadi bagian dari pengukuhan gelombang keempat TTIS/CSIRT (Computer Security Incident Response Team). Dalam gelombang ini, BSSN menetapkan total 43 TTIS baru, termasuk dari pemerintah pusat, sektor pembangunan manusia, serta pemerintah daerah seperti Wonosobo, Karanganyar, dan Pemalang.

Dilansir dari Pemkab Cilacap, Dengan bergabungnya Cilacap dan tiga kabupaten lainnya, Provinsi Jawa Tengah kini menjadi provinsi dengan cakupan TTIS/CSIRT yang lengkap di seluruh kabupaten/kota.

Apa Itu TTIS/CSIRT?

TTIS atau CSIRT adalah tim tanggap darurat yang dibentuk untuk merespons dan menangani insiden siber di lingkungan institusi pemerintah. Tim ini bekerja menangkal potensi serangan digital, seperti peretasan data, gangguan jaringan, dan ancaman siber lainnya.

BSSN menekankan bahwa pengukuhan ini bukanlah akhir, tetapi langkah awal dalam membangun sistem pertahanan siber yang tangguh dan berkelanjutan. Kepala BSSN, Letjen TNI (Purn) Nugroho Sulistyo Budi, menyampaikan pentingnya pelatihan, pengujian (cyber drill), serta peningkatan kapabilitas tim secara rutin.

Halaman Selanjutnya

Apa Tugas TTIS Kabupaten Cilacap?