Viral! Mahasiswa 19 Tahun Jadi Ketua RT, Langsung Cor Jalan Pakai Rp23 Juta Pakai Dana Swadaya

Sahdan Arya Ketua RT Usia 19 Tahun Langsung Cor Jalan
Sumber :
  • Tiktok @foryoubgt_

Viva, Banyumas - Sosok Sahdan Arya, mahasiswa semester empat jurusan Teknik Industri, tengah viral setelah terpilih sebagai Ketua RT termuda di Koja, tepatnya di Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Usianya baru 19 tahun, namun aksinya langsung mencuri perhatian memperbaiki jalan rusak sepanjang 100 meter dengan dana swadaya sebesar Rp23 juta.

Geger! Mahasiswa UMP Purwokerto Tenggelam di Kedung Kawasan Hutan Kalipagu, Baturraden

Sahdan resmi menjadi Ketua RT diusia 19 tahun setelah menang mutlak dalam pemilihan lewat sistem voting. Ia meraih 126 suara, jauh mengungguli lawannya yang hanya memperoleh 17 suara.

Kemenangan ini bukan sekadar angka, melainkan bentuk kepercayaan warga terhadap semangat dan visi kepemimpinan generasi muda. Salah satu gebrakan pertamanya yang dilakukan mahasiswa usia 19 tahun setelah jadi ketua RT adalah mempercepat proyek pengecoran jalan yang rusak parah akibat tumpahan tanah dari truk urukan.

227 Mahasiswa IPB, UGM, dan STTR Turun Gunung! KKN di Blora Resmi Dimulai

Jalan tersebut sebelumnya sulit dilalui warga, terutama saat musim hujan. Atas permintaan warga, Sahdan tak menunggu jadwal resmi dan langsung mengeksekusi proyek perbaikan jalan dengan cepat.

Dilansir dari laman Instagram @pandemictalks, Proyek ini dibiayai sepenuhnya dari dana swadaya pengurus RT sebesar Rp23 juta. Tidak hanya dana, warga juga turut membantu dalam proses pengerjaan, yang menjadikan proyek selesai lebih cepat dari target.

Tiga mahasiswa diamankan saat Gibran kunjungan ke Blitar, bawa spanduk bertuliskan Omon omon 19 juta lapangan kerja

Langkah cepat Sahdan ini menuai pujian, baik dari warga sekitar maupun netizen yang mengetahui kisahnya melalui media sosial. Banyak yang menyebutnya sebagai representasi nyata dari Gen Z yang peduli lingkungan dan berani mengambil tindakan nyata, bukan sekadar wacana.

Kepemimpinan Sahdan juga mencerminkan harapan baru bagi keterlibatan anak muda dalam urusan sosial dan pemerintahan tingkat lokal.

Ia membuktikan bahwa usia muda bukan penghalang untuk membuat perubahan berarti.

Selain pengecoran jalan, Sahdan juga tengah menyusun program-program lain untuk memperkuat solidaritas warga, memperindah lingkungan, dan memberdayakan pemuda sekitar.

Ia berharap langkahnya bisa menginspirasi anak muda lain untuk berkontribusi di lingkungan tempat tinggal masing-masing