Dugaan Penyebab Baru Kecelakaan Lalu Lintas di Kalijambe, Purworejo yang Memakan Korban

Banyumas – Penyebab kecelakaan maut yang melibatkan dump truk dan angkot di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Purworejo pada Rabu (7/5/2025) masih menjadi misteri.

Kronologi beredar awalnya rombongan guru dan warga dari Mendut, Magelang akan takziah ke KH. Barzakki Penungkulan, Gebang Purworejo.

Hal tak terduga datang malah mengalami kecelakaan tertabrak dump truk muatan pasir yang diduga mengalami rem blong di Sorogenen RT.3/RW.4 Desa Kalijambe. 

Berdasarkan informasi yang beredar juga kejadian dapat terjadi ketika dump truk mencoba mendahului angkutan umum atau angkot Kopada di tikungan tajam dengan kondisi jalan menurun.

Di tikungan ini, dump truk menyenggol sebelah kiri, kemudian mengenai sebelah kanan kendaraan angkot hingga hilang kendali.

Truk dari utara oleng tak terkendali, sehingga nabrak angkot di depannya terus nabrak rumah karena banting ke kiri.

Tragisnya, dugaan sementara mengarah pada kemungkinan rem blong atau pengemudi truk yang tidak sempat melakukan pengereman. 

Namun sementara pihak polisi dari pengamatan awal, tidak ditemukan bekas pengereman di TKP. 

Masih didalami apakah sopir dump truk kaget dan tidak sempat ngerem atau rem itu tidak berfungsi.

Disisi lain, setelah kejadian petugas dari kepolisian, Dinas Perhubungan, dan instansi lain terus berkoordinasi dan melakukan penyelidikan guna mendapatkan informasi lebih lanjut. 

Hasil sementara, penyebab lain kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut diduga kelebihan muatan atau overload.

Diketahui, angkot tersebut berisi 14 orang penumpang plus sopir.

Sementara dump truk memuat pasir seberat 28 ton yang seharusnya hanya 26 ton total dengan berat kendaraan