Atap Rumah Hancur hingga Pohon Tumbang, Begini Dampak Badai di Temanggung
- BPBD Temanggung
Meski kerugian material mencapai Rp54,7 juta, peristiwa ini tidak menimbulkan korban jiwa.
Hal ini menjadi catatan penting bahwa kesiapsiagaan warga dan respon cepat BPBD mampu meminimalkan risiko lebih besar.
Hingga pukul 24.00 WIB, personel BPBD bersama TNI, Polri, perangkat desa, dan masyarakat masih melakukan pembersihan material pohon tumbang serta pendataan kerusakan.
Kepala BPBD Temanggung menyampaikan bahwa koordinasi lintas sektor berjalan efektif untuk menangani dampak bencana.
Warga juga diimbau tetap waspada menghadapi potensi cuaca ekstrem di musim pancaroba, termasuk dengan memangkas pohon tinggi di sekitar rumah dan memperkuat struktur bangunan.
Badai di Temanggung ini menjadi pengingat bahwa mitigasi bencana perlu diperkuat, baik melalui kesiapan masyarakat maupun dukungan pemerintah daerah.
Dengan langkah preventif, kerugian dan risiko keselamatan bisa ditekan seminimal mungkin.