Wali Kota Solo Janjikan Hadiah Motor Bagi Kelurahan yang Sukses Turunkan Pengangguran

Respati janji hadiah motor bagi kelurahan berprestasi
Sumber :
  • instagram @respatiardi

Wali Kota Solo Respati Ardi menjanjikan hadiah motor bagi kelurahan yang sukses menurunkan angka pengangguran. Strategi ini disertai pelatihan kerja singkat dan gratis

Target Berani! Cilacap Incar Turunkan Kemiskinan Jadi 8,15 Persen pada 2029

Viva, Banyumas - Wali Kota Solo, Respati Ardi, kembali membuat terobosan unik untuk menekan angka pengangguran di wilayahnya. Ia menjanjikan hadiah kendaraan bermotor bagi kelurahan yang berhasil menurunkan jumlah pengangguran secara signifikan.

Berdasarkan data terbaru dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Solo, angka pengangguran terbuka saat ini tercatat 4,61 persen atau sekitar 13.200 orang. Angka tersebut dianggap masih tinggi dan membutuhkan langkah konkret untuk segera ditekan.

Prabowo Klaim Pengangguran Turun Terendah Sejak 1998, Simak Fakta Data BPS

Respati menegaskan, hadiah motor ini bukan sekadar simbol, melainkan bentuk apresiasi nyata kepada Tim Pendamping Keluarga (TPK) di tingkat kelurahan.

Menurutnya, TPK memiliki peran strategis karena berhubungan langsung dengan warga yang membutuhkan pekerjaan. Dikutip dari akun Instagram @surakartakita, Respati mengatakan TPK kelurahan ini paling tahu siapa saja warga desil 1 dan desil 2 yang memang berhak mendapatkan pekerjaan layak. Hadiah motor ini untuk memacu semangat.

Ahmad Luthfi Bahas Kondisi Pati Usai Demo Besar, Pemprov Turunkan Tim Pemantau

Menurut Respati, tingginya angka pengangguran di Solo salah satunya disebabkan pola pikir masyarakat yang masih menginginkan pekerjaan instan dan mudah. Padahal, dunia industri membutuhkan tenaga kerja dengan keterampilan sesuai kebutuhan.

Untuk mengatasi hal itu, Pemkot Solo mendorong program pelatihan kerja singkat namun tepat sasaran. Pengusaha lokal diajak langsung untuk menyebutkan lowongan pekerjaan yang tersedia, lalu masyarakat diberikan pelatihan sesuai kebutuhan industri tersebut.

Respati menambahkan Pelatihannya sederhana, tidak muluk-muluk. Pemkot hubungkan langsung antara kebutuhan industri dan skill masyarakat. Dengan begitu, setelah pelatihan, warga bisa langsung bekerja.

Tidak hanya itu, Respati juga menyiapkan program pelatihan eksklusif untuk warga desil 1 dan 2. Salah satunya adalah pelatihan gratis menjadi pramugara dan pramugari PT KAI yang akan dimulai pada Oktober 2025. Pelatihan ini sebetulnya mahal, tapi untuk warga desil 1 dan 2 digratiskan.

Harapannya bisa langsung bekerja setelah lulus pelatihan Dengan hadiah motor sebagai motivasi, Pemkot berharap seluruh kelurahan di Solo dapat berinovasi menekan angka pengangguran. Bagi Respati, upaya ini bukan hanya soal hadiah, tetapi tentang bagaimana pemerintah hadir memberi solusi nyata bagi masyarakat yang masih kesulitan mendapatkan pekerjaan.

Jika program ini berjalan optimal, angka pengangguran di Solo diharapkan turun signifikan, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi warga kota budaya ini