Pemkab Blora Kucurkan Rp43,07 Miliar Bantuan Desa, PKD Jati dan Situs Wora Wari Jadi Program Prioritas

Kepala Dinas PMD Kabupaten Blora, Yayuk Windrati
Sumber :
  • ANTARA/Gunawan

  • Pembangunan jalan paving di Dukuh Kedungsumur, Desa Bacem, Kecamatan Banjarejo senilai Rp170 juta, untuk memperlancar akses warga.
  • Pendirian ruko pasar di Dukuh Ngebring, Desa Kacangan, Kecamatan Todanan senilai Rp150 juta, sebagai ruang usaha bagi pedagang kecil.
  • Pembangunan gedung Pos Kesehatan Desa (PKD) di Desa Jati, Kecamatan Jati senilai Rp200 juta, guna meningkatkan layanan kesehatan.
  • Revitalisasi situs Wora Wari di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu senilai Rp600 juta, sebagai upaya mengangkat potensi wisata lokal.
DPRD Semarang Batalkan Tambahan Penghasilan PNS 2026, Anggaran Dialihkan ke Rakyat!

Yayuk menambahkan, penyaluran anggaran akan disertai dengan pengawasan ketat.

"Tak berhenti pada penyaluran, pemerintah juga menekankan pentingnya monitoring. Petugas akan turun langsung mengecek kesesuaian pekerjaan dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB), sekaligus memastikan administrasi pertanggungjawaban lengkap," tegasnya.

Update: Rencana Pembangunan Tol Pejagan-Cilacap Masuk Tahap Studi Kelayakan

Salah satu yang menyambut baik bantuan Bankab 2025 adalah Kepala Desa Jati, Supardi. Ia menuturkan, pembangunan PKD di desanya sangat penting untuk memperkuat layanan kesehatan masyarakat.

"Sebelum adanya PKD baru, layanan kesehatan di Desa Jati berjalan kurang optimal karena keterbatasan gedung dan sarana penunjang," jelasnya.

Anggaran 44 Miliar, Empat Ruas Jalan Segera Dibangun dengan Program Inpres Jalan Daerah

Dengan anggaran Rp200 juta, gedung PKD Jati dirancang agar memiliki fasilitas pemeriksaan dasar, termasuk laboratorium sederhana untuk tes darah rutin. Tenaga kesehatan dari puskesmas juga akan ditempatkan agar layanan lebih maksimal.

Supardi menambahkan, keberadaan PKD baru diharapkan dapat membantu menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak.

Halaman Selanjutnya
img_title