Pernikahan Anak Kepala BNPB Heboh, Rustian Pastikan Tanpa Anggaran Negara
- instagram @bnpb_indonesia
Rustian klarifikasi pernikahan anak Kepala BNPB Suharyanto tanpa anggaran negara. Dukungan panitia sebatas tenaga dan pikiran, seluruh kebutuhan diurus WO
Viva, Banyumas - Polemik terkait pernikahan anak Kepala BNPB, Suharyanto, kembali ramai setelah beredarnya surat undangan rapat persiapan yang menggunakan kop resmi BNPB. Menanggapi hal ini, Sekretaris Utama BNPB, Rustian, memastikan bahwa acara tersebut tidak menggunakan anggaran negara sama sekali.
Dalam klarifikasinya, Rustian menyampaikan bahwa dirinya dan tim yang ditunjuk hanya memberikan dukungan berupa tenaga dan pikiran. Semua kebutuhan pernikahan, termasuk logistik dan dekorasi, sepenuhnya ditangani oleh Wedding Organizer (WO).
“WO itu kan juga sudah ada di seksinya masing-masing jadi kami memperkuat saja,” jelas Rustian, Sabtu (23/8) dikutip dari Viva.
Rustian juga menegaskan bahwa surat undangan rapat persiapan yang beredar hanya bertujuan koordinasi internal panitia.
Nomor surat 402/SU/PR.01.03/08/2025, yang ditandatangani Rustian pada 11 Agustus 2025, menimbulkan persepsi publik bahwa BNPB menggunakan dana resmi untuk kepentingan pribadi, padahal faktanya tidak ada penggunaan anggaran negara.
Lebih lanjut, Rustian menekankan bahwa kontribusi panitia hanya sebatas membantu jalannya persiapan, seperti memastikan kelengkapan administrasi undangan dan koordinasi antar seksi.
Semua biaya terkait acara pernikahan ditanggung oleh keluarga dan pihak WO, sehingga tidak membebani dana publik.
Polemik ini sempat memunculkan banyak pertanyaan di masyarakat, mengingat penggunaan kop resmi BNPB dalam undangan rapat persiapan. Namun, Rustian berharap klarifikasi ini bisa menenangkan publik dan mengakhiri spekulasi yang berkembang.
“Terima kasih atas kehadiran bapak ibu semua. Semoga informasi ini semakin jelas dan kami mohon polemik ini bisa diakhiri sampai di sini,” pungkasnya.
Kasus ini menjadi pengingat penting bagi institusi publik terkait penggunaan dokumen resmi. Masyarakat diharapkan lebih memahami perbedaan antara surat resmi untuk kepentingan administratif dan penggunaan anggaran negara.
Transparansi dan komunikasi yang jelas menjadi kunci agar polemik seperti ini tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Dengan penegasan Rustian, publik kini mendapatkan kepastian bahwa pernikahan anak Kepala BNPB berjalan sepenuhnya secara independen, tanpa campur tangan anggaran pemerintah. Langkah ini sekaligus menjaga kredibilitas institusi BNPB di mata masyarakat