Makam Husein Mutahar Terancam, Pejuang Penyelamat Merah Putih Belum Diperpanjang Ahli Waris Sejak 2007
- Tiktok @jimmitoorop7
Tak hanya itu, Mutahar juga dikenal sebagai penggagas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada 1946, tradisi yang terus berlangsung di Istana Negara hingga sekarang.
Layak Jadi Pahlawan Nasional
Melihat kontribusinya yang begitu besar, banyak kalangan menilai pemerintah seharusnya memberi perhatian khusus pada makam dan peninggalan Mutahar. Rengga Kristianto, Bendahara Purna Paskibraka Indonesia (PPI) DKI Jakarta, menegaskan bahwa negara harus mengajukan Mutahar sebagai Pahlawan Nasional.
“Beliau bukan sekadar pencipta lagu, tapi tokoh bangsa yang jasanya sangat besar bagi pemuda dan Indonesia. Sudah waktunya pemerintah memberi penghormatan tertinggi,” ujarnya dikutip dari Viva.
Perhatian Publik
Kasus IPTM yang habis sejak 2007 menjadi pengingat bahwa bangsa ini tidak boleh melupakan jasa para pejuangnya. Generasi sekarang dan mendatang perlu mengenal sosok Mutahar, bukan hanya sebagai pencipta lagu kemerdekaan, tetapi juga sebagai teladan pengabdian tanpa pamrih.
Kini, perhatian pemerintah sangat dinantikan agar makam sang penyelamat Merah Putih tetap terjaga, sekaligus memberikan penghormatan yang layak dengan menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional Republik Indonesia.