Nasib Ponari 16 Tahun Setelah Viral: Dari Dukun Cilik Jadi Pekerja Gudang Ayam
- Tiktok @zurohponari
Viva, Banyumas - Nama Muhammad Ponari Rahmatullah kembali jadi perbincangan. Bocah asal Jombang, Jawa Timur, itu sempat mengguncang Indonesia pada 2009 silam. Ia viral karena dipercaya memiliki batu sakti yang bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Ribuan orang rela antre di depan rumahnya hanya untuk mendapat air yang dicelupi batu miliknya. Fenomena itu membuat Ponari dijuluki “dukun cilik”.
Kala itu, kehidupan keluarganya berubah drastis. Dalam sehari, mereka bisa meraup uang hingga ratusan juta rupiah. Rumah Ponari tak pernah sepi dari orang yang datang dari berbagai daerah, bahkan luar kota.
Namun seiring waktu, popularitas itu memudar. Batu yang dianggap “ajaib” tak lagi dicari, dan kehidupannya perlahan kembali normal. Dilansir dari Viva, Enam belas tahun berlalu, Ponari kini berusia 25 tahun. Penampilannya jauh berbeda, lebih tegap dan dewasa. Ia sudah menikah dengan Aminatuz Zuroh, perempuan yang dikenalnya saat sama-sama bekerja di sebuah pabrik makanan ringan.
Dari pernikahan itu, pasangan ini dikaruniai dua anak perempuan. Uniknya, sang istri awalnya tidak tahu bahwa suaminya adalah Ponari yang dulu viral. Ia baru menyadari setelah teman-temannya memberi tahu.
Kini mereka hidup sederhana di Jombang. Setelah fenomena itu berakhir, Ponari mencoba berbagai pekerjaan. Ia pernah menjadi sales, bekerja di pabrik dengan bayaran Rp23 ribu per hari, hingga membersihkan kandang ayam dengan upah Rp300 ribu untuk tiga hari kerja.
Kini, ia bekerja di sebuah gudang ayam di Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Jombang. Meski begitu, jejak masa lalunya masih melekat. Sesekali Ponari masih membuka praktik pengobatan alternatif, terutama saat hari libur.
Ia juga sempat menjajal dunia hiburan dengan mencoba stand up comedy bersama komunitas komika Jombang. Selain itu, ia dan istrinya aktif berbagi konten di TikTok melalui akun @zurohponari, yang menampilkan momen kebersamaan keluarga kecil mereka.
