Perempuan 56 Tahun Ditemukan Gantung Diri di Samping Kolam Ikan, Warga Desa Brokoh Batang Gempar

Viva, Banyumas - Warga Dukuh Sipandak, Desa Brokoh, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang, digegerkan dengan penemuan seorang perempuan berusia 56 tahun yang meninggal dunia dalam kondisi gantung diri.

Kejadian tragis ini terjadi pada Minggu siang, 3 Agustus 2025, sekitar pukul 12.00 WIB. Korban diketahui bernama Kunaenah binti Sansuri, seorang buruh tani yang dikenal masyarakat sebagai sosok pendiam dan jarang bersosialisasi.

Tubuhnya ditemukan tergantung di samping rumah yang berdekatan dengan kolam ikan milik salah satu anggota keluarga, tepatnya di RT 03 RW 02 Dukuh Sipandak.

Kapolres Batang AKBP Edi Rahmat Mulyana, melalui Kapolsek Wonotunggal AKP Kurnia Taufik, menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga sekitar pukul 12.00 WIB dan langsung menuju lokasi bersama tim medis untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

AKP Taufik di kutip dari informasi yang diunggah akun Instagram @aslibatang mengatakan pertama kali ditemukan oleh anggota keluarga dalam kondisi tergantung menggunakan seutas tali di area samping rumah. Warga segera melapor ke perangkat desa dan diteruskan ke pihak kepolisian.

Hasil pemeriksaan awal dari tim medis tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik selain bekas jeratan tali di leher korban. Berdasarkan temuan tersebut, dugaan sementara menyebutkan bahwa korban meninggal karena murni bunuh diri.

Dari keterangan beberapa warga, korban diketahui mengalami perubahan perilaku dalam beberapa waktu terakhir. Kunaenah disebut lebih tertutup dan jarang berinteraksi dengan tetangga sekitar. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dan aparat kepolisian, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Keluarga menyatakan menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak menghendaki dilakukan autopsi lebih lanjut. Pihak kepolisian tetap mengimbau kepada masyarakat untuk lebih memperhatikan kondisi mental dan sosial orang-orang di sekitar mereka.

Langkah pencegahan, perhatian keluarga, dan dukungan lingkungan sangat penting dalam menjaga kesehatan jiwa masyarakat.

Kejadian ini menambah daftar kasus serupa yang terjadi di wilayah pedesaan. Pemerintah daerah dan lembaga terkait diharapkan meningkatkan edukasi dan pendampingan terhadap warga yang mengalami tekanan hidup maupun gangguan psikologis