Modus Family Gathering! Pesta Sesama Jenis di Bogor Terbongkar

Ilustrasi Polisi menggerebek pesta sesama jenis di vila Puncak
Sumber :
  • pexel @Alexander Grey

Viva, Banyumas - Sebuah pesta sesama jenis yang berlangsung di kawasan Megamendung, Bogor, dibongkar aparat kepolisian setelah diselidiki memiliki modus family gathering.

63 Orang Diamankan! Polda Jabar Grebek Kasino Mewah Bermodus Tempat Hiburan

Kegiatan tersebut diketahui digelar di sebuah vila pada Minggu dini hari (22/6/2025), usai masyarakat mencurigai aktivitas tak wajar di lokasi. Menindaklanjuti laporan tersebut, jajaran Polsek Megamendung langsung bergerak cepat melakukan penggerebekan.

Saat penggerebekan berlangsung, petugas mendapati puluhan pria tengah mengikuti pesta sesama jenis dengan skenario modus family gathering. Acara yang seolah-olah berbalut kekeluargaan itu ternyata hanyalah kedok untuk menutupi aktivitas seksual menyimpang.

Modus Pemerasan Open BO Sugeng Santoso: Dari Rp80 Ribu ke Ancaman Brutal Kepada Pria Surabaya

Dari lokasi kejadian di Bogor itu, polisi berhasil mengamankan sebanyak 75 orang yang kemudian dibawa ke Mapolres untuk pemeriksaan intensif. Terbongkarnya praktik pesta sesama jenis bermodus family gathering ini menjadi perhatian publik karena dilakukan di kawasan wisata Bogor yang seharusnya menjadi ruang aman bagi keluarga.

Kasus ini dibongkar sebagai peringatan bahwa penyimpangan bisa terjadi di balik topeng acara normal. Polisi kini tengah mendalami jaringan pelaku dan penyelenggara acara untuk proses hukum lebih lanjut.

Ketahuan Edit KK! Modus Lama SPMB Terbongkar di Klaten

Kapolsek Megamendung, AKP Yulita Heriyanti, membenarkan bahwa kegiatan ilegal tersebut berlangsung di sebuah vila di kawasan Puncak. Kegiatan yang awalnya diklaim sebagai acara kekeluargaan ternyata merupakan pesta seks kaum sesama jenis, yang dihadiri puluhan pria dari berbagai daerah.

Dari hasil penggerebekan dilansir dari akun Instagram @infojawabarat, petugas berhasil mengamankan sebanyak 75 pria. Sebagian besar dari mereka berasal dari Bekasi dan Jakarta.

Saat diamankan, para peserta pesta didapati sedang berkumpul dalam kondisi yang mencurigakan dan tidak senonoh. Tidak hanya itu, polisi juga menemukan barang bukti berupa minuman keras, alat kontrasepsi, dan peralatan pesta lainnya. Seluruh pria yang diamankan kemudian digiring ke Mapolres Bogor untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan pendalaman terkait keterlibatan individu yang diduga sebagai penyelenggara dan pengelola vila. Kegiatan pesta seks dengan modus family gathering ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.

Apalagi, kawasan Puncak selama ini dikenal sebagai destinasi wisata keluarga yang ramai dikunjungi. Kejadian ini menjadi bukti bahwa praktik penyimpangan seksual bisa menyusup melalui berbagai cara dan tempat.

Polisi menegaskan akan terus meningkatkan patroli serta mengawasi penggunaan vila dan penginapan di wilayah Puncak, khususnya untuk mencegah aktivitas melanggar hukum dan norma sosial.

Sementara itu, warga sekitar meminta pemerintah daerah serta aparat lebih tegas dalam menindak kegiatan serupa agar citra kawasan wisata tetap terjaga dan aman dari perilaku menyimpang