Tak Lagi Cair! Pemerintah Stop 3 Bansos Penting, Ini Daftar dan Jadwal Pencairan Terakhirnya

VIVA, Banyumas – Pemerintah kembali memberikan kabar mengejutkan bagi masyarakat penerima bantuan sosial (Bansos) di Indonesia.

Tiga jenis bantuan sosial dipastikan akan dihapus dan tidak akan diperpanjang lagi setelah tahun 2024.

Hal ini tentu menjadi perhatian khusus bagi keluarga penerima manfaat (KPM) yang selama ini mengandalkan bantuan tersebut.

Dirangkum dari berbagai sumber dan salah satunya dilansir dari kanal YouTube/GANIA VLOG, inilah 3 Bansos yang Akan Dihapus pada 2025.

1. Bantuan Pangan Stunting

Bantuan ini diperuntukkan bagi anak usia dini 0-6 tahun dari keluarga rawan stunting yang terdaftar di BKKBN.

Bantuan berupa daging ayam dan telur ini diberikan tiga kali dalam setahun sebagai upaya pencegahan stunting.

Sayangnya, program ini akan berakhir pada 31 Desember 2024 dan diprediksi tidak akan diperpanjang lagi di tahun 2025.

2. Bantuan Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan (IPKP)

Program ini ditujukan bagi kelompok masyarakat dengan pengeluaran 10% terbawah (Desil 1) untuk mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrem.

Bantuan yang diberikan berupa paket pangan seperti kornet, ikan sarden, garam, minyak goreng, bihun jagung, dan kacang hijau.

Program ini juga dijadwalkan berakhir pada 31 Desember 2024 dan tidak akan dilanjutkan pada tahun 2025.

3. Bantuan Beras 10 Kg

Program ini telah membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan pemberian 10 kg beras setiap bulannya.

Namun, berdasarkan informasi terbaru, bantuan ini hanya akan berlangsung hingga Februari 2025. Setelahnya, program ini tidak lagi dilanjutkan.

Bansos Baru Pengganti di Tahun 2025

Sebagai bentuk kompensasi atas penghapusan tiga bansos tersebut, pemerintah akan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Subsidi BBM Tahap 1 pada awal tahun 2025.

Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat menghadapi dampak kenaikan harga BBM dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

- Jadwal Pencairan: Januari - Februari 2025

- Besaran Dana: Rp300.000 per bulan (total Rp600.000 per tahap)

- Metode Penyaluran: Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) melalui bank Himbara (BNI, Mandiri, BTN, BSI) atau melalui Kantor Pos Indonesia bagi yang tidak memiliki rekening.

Cara Cek Penerima BLT BBM 2025

Masyarakat dapat mengecek status penerima bansos ini melalui dua cara:

1. Aplikasi Cek Bansos

- Unduh aplikasi di Google Play Store.

- Login menggunakan NIK dan data sesuai KTP.

- Masukkan wilayah tempat tinggal (provinsi, kabupaten, kecamatan, desa).

- Klik “Cari Data” untuk melihat status penerimaan.

2.  Website Resmi Kemensos

- Kunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id.

- Masukkan nama lengkap dan NIK sesuai KTP.

- Klik “Cari Data” dan tunggu hasil pencarian.

Kriteria Penerima BLT BBM 2025

Penerima bansos ini adalah masyarakat yang memenuhi kriteria berikut:

- Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

- Berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin.

- Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Sembako/BPNT.

- Bukan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, atau Polri.

Jika merasa memenuhi syarat namun belum terdaftar, masyarakat bisa mengajukan diri melalui kantor desa/kelurahan dengan membawa dokumen KTP dan KK.