Pencarian Hari Ke-2 Seorang Warga Wangon Banyumas Hanyut Di Sungai Tajum, Masih Nihil
- Tangkapan layar/Instagram @basarnas_cilacap
Banyumas – Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian seorang warga Kecamatan Wangon, Banyumas yang dilaporkan hanyut di Sungai Tajum pada Jumat (7/3/2025) pagi.
Pada Sabtu (8/03/2025) Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian dengan membagi menjadi 3 Search and Rescue Unit atau SRU.
SRU 1 melakukan penyisiran menggunakan perahu rafting dari FAJI (Federasi Arum Jeram Indonesia) sejauh 2.2 KM dari jembatan pekodokan ke Depo Pasir Cikakak.
Kemudian SRU 2 melakukan penyisiran LCR sejauh 2.6 KM dari Depo Pasir Cikakak sampai ke jembatan Karang Tawang.
Sementara untuk SRU 3 melakukan pemantauan menggunakan Drone UAV di jembatan Losari, Rawalo.
Hingga pencarian yang memasuki hari kedua Tim SAR Gabungan masih belum menemukan korban yang diduga terseret arus sungai Tajum saat mencari ikan.
Menurut informasi, diketahui korban berinisial K (63) merupakan warga Desa Wlahar RT 04 RW 06, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas.
Saat ini masih dalam pencarian oleh Tim SAR Gabungan.
Dilansir melalui akun Instagram @basarnas_cilacap ,menurut Fajar Wajdi, Komandan Tim Operasi SAR mengatakan seluruh unsur terkait sudah dikerahkan untuk menemukan survivor.
Pencarian dengan cara penyisiran di atas permukaan air, penyisiran di tepian sungai dan menerbangkan drone untuk pantauan via udara.
Namun memasuki hari kedua masih belum ada tanda-tanda korban diketemukan.
Saat ini Operasi SAR di lakukan dengan pemantauan di sekitar lokasi dan menyebarkan informasi kepada masyarakat yang biasa beraktifitas di dekat aliran sungai.
Apabila menemukan survivor bisa menghubungi Tim SAR Gabungan, Operasi SAR akan dilanjutkan kembali besok pagi
