Media Vietnam Sindir Malaysia: Skor Besar Tak Cukup, Harus Tumbangkan Indonesia!

Media Vietnam Sindir Malaysia Harus Tumbangkan Indonesia
Sumber :
  • instagram @jensraven9

Viva, Banyumas - Kemenangan telak 7-1 Malaysia atas Brunei di ajang Piala AFF U-23 2025 belum sepenuhnya membuat Negeri Jiran bisa bernafas lega. Media Vietnam, Soha, menyoroti hasil tersebut dan menyebut bahwa Malaysia masih dalam posisi tertekan karena harus menang melawan Timnas Indonesia U-23 di laga penentuan grup.

Panik Digerebek, Manajer Proyek Malaysia Bakar Uang Rp3,8 Miliar di Kamar Mandi Demi Hilangkan Barang Bukti

Dalam laporannya, Soha menyebut bahwa kemenangan besar atas Brunei tak menjamin tiket semifinal. Justru, kekalahan dari Filipina di laga pembuka menjadi beban tersendiri bagi skuad muda Malaysia.

Mereka menyebut bahwa “Malaysia masih harus menahan napas hingga laga melawan Indonesia.” Danish Syamer membuka pesta gol Malaysia lewat sundulan cepat di menit ke-3, disusul gol bunuh diri pemain Brunei semenit kemudian.

Malaysia Lebih Pilih Beli 33 Jet Bekas dari Kuwait, Hemat Miliaran dan Tetap Tangguh

Pertandingan berlangsung satu arah hingga akhirnya Malaysia mengamankan kemenangan 7-1. Namun, kemenangan tersebut belum menjamin mereka lolos dari fase grup. Media Vietnam itu secara tegas menyindir Malaysia, menyatakan bahwa skor besar tidak akan berarti bila mereka gagal meraih kemenangan atas Timnas Indonesia. 

“Berapa pun skornya, Malaysia wajib menang melawan Indonesia jika ingin lolos,” tulis Soha dalam tajuk utamanya. Indonesia sendiri tampil meyakinkan di dua pertandingan awal. Setelah membantai Brunei dengan skor 8-0, skuad asuhan Gerald Vanenburg juga berhasil mengatasi perlawanan Filipina dengan kemenangan tipis 1-0.

Media Vietnam Ragukan Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 Usai Cedera Romeny di Piala Presiden

Dengan hasil tersebut, Indonesia berada di puncak klasemen dan hanya membutuhkan hasil imbang untuk mengunci tiket semifinal. Salah satu pemain yang jadi sorotan adalah Jens Raven.

Striker keturunan Belanda itu mencetak enam gol ke gawang Brunei dan diperkirakan akan menjadi ancaman utama bagi lini belakang Malaysia. Soha bahkan memperingatkan Malaysia bahwa Indonesia kini diperkuat pemain naturalisasi dengan kualitas fisik dan kecepatan yang di atas rata-rata.

Halaman Selanjutnya
img_title