Dugaan Spageti MBG Picu Keracunan, Dapur di Banyumas Ditutup Hingga Hasil Lab Keluar
- pexel @Lisa from Pexels
“Kondisi mereka berangsur membaik, dan tidak ada yang dirawat inap. Namun kami tetap menunggu hasil laboratorium untuk mengetahui penyebab pasti,” jelasnya.
Selain itu, setiap sekolah diminta melaporkan kondisi kesehatan siswa setiap hari hingga dinyatakan pulih sepenuhnya. Langkah ini untuk memastikan tidak ada dampak lanjutan dari kasus tersebut. Kasus ini memicu evaluasi menyeluruh terhadap penyelenggaraan MBG.
Meski program ini bertujuan mulia untuk meningkatkan gizi siswa, pelaksanaannya harus benar-benar memperhatikan standar keamanan pangan.
Menurut Luky, penghentian sementara adalah langkah etis demi ketenangan orang tua murid dan keselamatan siswa. Setelah hasil laboratorium keluar, dapur MBG baru akan dibuka kembali dengan perbaikan sistem agar kasus serupa tidak terulang.