Profil Sangun Ragahdo Pengacara Muda Doktor Hukum yang Dampingi Tasya Farasya di Sidang Cerai Anak Pengacara Kondang
- instagram @ragahdo
Sangun Ragahdo, pengacara muda lulusan doktor hukum di usia 25, menarik perhatian publik setelah menjadi kuasa hukum Tasya Farasya dalam sidang cerainya
Viva, Banyumas - Nama Sangun Ragahdo mendadak menjadi perbincangan publik setelah mendampingi beauty influencer ternama, Tasya Farasya, dalam sidang perceraian perdananya melawan Ahmad Assegaf di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu, 24 September 2025.
Kehadirannya sebagai pengacara utama tidak hanya memperlihatkan profesionalisme, tetapi juga membuat banyak orang penasaran dengan sosoknya. Dilansir dari berbagai sumber Sangun bukan pengacara sembarangan.
Di balik wajah mudanya yang karismatik, ia memiliki prestasi akademik yang gemilang. Lahir di Jakarta pada 1 Agustus 1995, Sangun berhasil menyelesaikan gelar doktor hukum bisnis dari Universitas Trisakti pada usia 25 tahun.
Prestasi tersebut menjadikannya salah satu pengacara muda Indonesia yang diperhitungkan. Sangun tumbuh di keluarga yang kental dengan dunia hukum dan seni. Ia merupakan putra dari Henry Yosodiningrat, pengacara senior sekaligus politikus PDI Perjuangan, dan Yayuk Suseno, aktris serta penyanyi populer era 80-an.
Lingkungan keluarga yang berpengaruh membentuk Sangun menjadi pribadi disiplin, percaya diri, dan ambisius dalam meniti karier hukum. Karier profesionalnya dimulai dari pengalaman magang di firma hukum besar, termasuk HHP Law Firm yang berafiliasi dengan Baker & McKenzie. Sejak 2019, ia menjabat sebagai Associate Partner di Henry Yosodiningrat & Partners Law Firm, kantor hukum milik ayahnya.
Dari sana, ia banyak menangani perkara penting, mulai dari kasus Brigadir J, hingga sengketa Pilpres 2024 bersama tim hukum Ganjar–Mahfud.