Video Viral Mahasiswa Baru Dihukum Cium Kening Teman di Kampus Sriwijaya, Pihak Kampus Angkat Bicara

Kontroversi ospek di Fakultas Pertanian Sriwijaya
Sumber :
  • YouTube/tvOneNews

Video mahasiswa baru dihukum cium kening teman di Universitas Sriwijaya viral. Kampus pastikan ini kegiatan tambahan, bukan ospek resmi, dan lakukan investigasi.

Viral Gedung Batako di Klaten Beranggaran Rp16 Miliar, Ternyata Salah Ketik

VIVA, Banyumas – Dunia pendidikan kampus kembali digegerkan dengan sebuah video yang viral di media sosial.

Kejadian ini berasal dari Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, di mana mahasiswa baru dihukum untuk mencium kening teman sendiri. Aksi ini pun menimbulkan kontroversi luas di masyarakat.

Viral! Mahasiswa Baru Unsri Diduga Dipaksa Berciuman Senior Saat Ospek, Himateta Dibekukan

Menurut keterangan pihak universitas, peristiwa ini memang terjadi, namun mereka membantah bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari ospek atau perpeloncoan resmi.

Sebaliknya, pihak kampus menyebutnya sebagai kegiatan tambahan yang bersifat ekstrakurikuler.

Mengintip Kampus Wapres Gibran, MDIS Singapura: Biaya Kuliah yang Berada Peringkat 21 Singapura

“Kami memang mengonfirmasi bahwa peristiwa ini berlangsung, tetapi bukan kegiatan ospek yang resmi. Ini semacam kegiatan tambahan di tingkat prodi,” ujar Prof. Dr. Alfitri, Sekretaris Universitas Sriwijaya, saat dikonfirmasi tvOneNews melalui Zoom dikutip pada Rabu (24/9/2025).

Menanggapi viralnya video tersebut, pihak Universitas Sriwijaya segera membentuk tim investigasi yang melibatkan satuan tugas khusus.

Tujuannya adalah mencari fakta terkait insiden ini dan memastikan kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

Prof. Alfitri menambahkan, kegiatan yang berujung kontroversi ini sejatinya adalah proses pemilihan ketua kelas di program studi Teknologi Pertanian.

“Nah, di dalam rangka memilih ketua kelas, para mahasiswa baru diajak oleh senior untuk melakukan pemilihan sekaligus bersih-bersih kampus. Namun setelah akhir acara, muncul kejadian ini,” jelasnya.

Video ini memunculkan banyak pertanyaan dari masyarakat, terutama mengenai pengawasan pihak kampus.

Banyak yang mempertanyakan, mengapa tindakan tersebut bisa terjadi di area kampus, padahal pembina dan pihak kampus hadir di lokasi.

“Kenapa tidak dicegah dari awal ya, padahal pihak kampus ada di situ?” ungkap sejumlah netizen yang menyoroti viralnya video tersebut.

Prof. Alfitri sendiri mengakui bahwa peristiwa ini memang mengejutkan dan menegaskan pihak universitas akan menindaklanjuti insiden tersebut.

Gangguan komunikasi saat wawancara sempat terjadi, namun pihak universitas memastikan investigasi tetap berjalan.