Produksi Telur di Temanggung Surplus 20 Ton per Hari, Namun Harga Telur Meroket Tajam Ini Penyebabnya

Harga Telur Temanggung Naik, Meski Produksi Surplus
Sumber :
  • Pemkab Temanggung

Untuk mengatasi persoalan ini, Pemkab Temanggung bersama KPUS telah melakukan berbagai langkah. Salah satunya adalah mendatangkan pasokan jagung dari daerah lain, seperti Purwodadi, Wonogiri, dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Jalan Pingit Wonokerso Temanggung Diperlebar Jadi 6 Meter, Anggaran Capai Rp 3 Miliar

Langkah ini diharapkan mampu menstabilkan harga pakan, sehingga harga telur bisa terkendali dan tetap terjangkau oleh masyarakat.

“Kami berupaya menjaga agar peternak tidak merugi, tetapi masyarakat juga tetap bisa membeli telur dengan harga wajar,” tambah Joko.

Kampus PSDKU Undip Kajen Pekalongan Resmi Tutup, Mahasiswa Baru Dibatalkan Ini Alasannya

Kasus di Temanggung menunjukkan bahwa ketersediaan pangan tidak hanya soal kuantitas, tetapi juga rantai pasok dan biaya produksi. Ke depan, pemerintah daerah diharapkan lebih intensif mendukung stabilisasi harga pakan.

Dengan begitu, surplus telur yang ada benar-benar bisa dinikmati masyarakat dalam bentuk harga yang stabil. Produksi melimpah seharusnya menjadi kabar baik, tetapi tanpa pengendalian harga bahan baku, hasilnya justru tidak dirasakan sepenuhnya oleh konsumen.

Jawa Tengah Catat Surplus Beras 1,5 Juta Ton, ke Mana Pergi Hasil Panennya