M. Qodari Jadi Kepala Staf Kepresidenan Usai Reshuffle Kabinet 17 September 2025
- Antaranews
VIVA, Banyumas – Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan reshuffle kabinet pada Rabu (17/9/2025).
Satu di antara sorotan utama adalah pelantikan Muhammad Qodari yang kini resmi naik jabatan menjadi Kepala Staf Kepresidenan, setelah sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Staf Kepresidenan sejak Oktober 2024.
Qodari bukan nama asing dalam dunia politik Indonesia. Lahir di Palembang pada 15 Oktober 1973, ia dikenal sebagai pengamat politik, peneliti, sekaligus narasumber terpercaya di berbagai media nasional.
Dengan latar belakang pendidikan Psikologi Sosial dari Universitas Indonesia, ia melanjutkan studi magister di University of Essex, Inggris, mendalami political behavior, lalu meraih gelar Doktor Ilmu Politik di Universitas Gadjah Mada pada 2016.
Disertasi yang ia angkat berjudul “Split-Ticket Voting dan Faktor-Faktor yang Menjelaskannya pada Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden Indonesia Tahun 2014.” Dengan penelitian tersebut, Qodari semakin diakui dalam bidang politik elektoral.
Karir profesionalnya terentang luas, mulai dari peneliti di ISAI, CSIS, hingga Direktur Riset di LSI. Ia juga pernah menjadi Wakil Direktur Eksekutif Lingkaran Survei Indonesia (2005–2006) sebelum akhirnya mendirikan Indo Barometer pada 2006, sebuah lembaga survei independen yang rutin membaca arah sosial-politik masyarakat Indonesia.
Selain itu, ia juga dikenal publik lewat perannya sebagai pembawa acara talkshow politik di televisi swasta.