Dari 1400 Jadi 68, Yusril Beberkan Kondisi Tahanan Kericuhan Demo Pastikan Tak Dijerat Pasal Makar dan Terorisme

“Kami berdialog dengan para tahanan, mereka semua mengatakan diperlakukan baik. Tidak ada kekerasan dari aparat, dan mereka bisa tidur meski di lantai dengan karpet,” ungkapnya.

Yusril memastikan pihaknya terus melakukan pemantauan agar penegakan hukum berjalan sesuai prinsip keadilan. Ia juga menekankan bahwa perlindungan hak asasi tetap menjadi prioritas meskipun para tahanan terlibat dalam tindak pidana.

Pernyataan Yusril ini sekaligus meluruskan spekulasi publik mengenai dugaan keterlibatan makar. Ia menegaskan, kericuhan tersebut lebih tepat dipahami sebagai tindak pidana umum yang dilakukan sekelompok orang, bukan sebagai ancaman terhadap stabilitas negara.

Dengan klarifikasi ini, pemerintah berharap masyarakat bisa melihat proses hukum dengan lebih objektif dan tidak terjebak pada isu-isu yang belum tentu benar.