Aturan Ketat Indonesia Soal Pengibaran Bendera Israel Usai Kasus Miss Papua Pegunungan Merince Kogoya Bikin Heboh
- pexel @David Rado
Viva, Banyumas - Kontroversi kembali mengguncang panggung Miss Indonesia 2025. Merince Kogoya, finalis perwakilan Papua Pegunungan, harus menerima kenyataan pahit setelah dikeluarkan dari ajang bergengsi ini.
Penyebabnya bukan sekadar masalah perilaku selama karantina, melainkan jejak digital yang kembali viral: foto Merince mengibarkan bendera Israel dua tahun lalu. Keputusan tegas pihak penyelenggara memicu rasa penasaran publik.
Banyak yang bertanya, seberapa serius aturan di Indonesia terkait pengibaran bendera negara lain, khususnya Israel? Jejak Digital yang Berujung Diskualifikasi Merince awalnya menjadi salah satu peserta yang menarik perhatian publik.
Namun, unggahan lama berupa momen pengibaran bendera Israel muncul kembali dan memicu kritik luas. Dalam hitungan hari, penyelenggara memutuskan memulangkan Merince dari karantina dan mencoret namanya dari daftar finalis.
Posisinya kemudian digantikan oleh Karmen Anastasya sebagai wakil baru Papua Pegunungan.
Kejadian ini menjadi bukti nyata bahwa jejak digital dapat membawa konsekuensi serius, terutama ketika menyangkut simbol-simbol yang berhubungan dengan kebijakan luar negeri Indonesia.
Larangan Penggunaan Bendera Israel di Indonesia