Pemilik Wahyu Paku Bumi: Weton Sakti yang Kebal Santet dan Dipenuhi Berkah!

Ilustrasi Weton Sakti Kebal Santet
Sumber :
  • Youtube Ki Bagus Purwas

VIVA, Banyumas – Dalam kepercayaan Primbon Jawa, ada sejumlah weton istimewa yang diyakini memiliki wahyu paku bumi.

Senin Wage: Api Semangat dan Urat Emas, Weton yang Tak Pernah Sepi Rezeki!

Sebuah anugerah spiritual luar biasa yang menjadikan pemiliknya kuat secara lahir batin.

Mereka dikenal tahan terhadap penyakit berat, kebal terhadap ilmu santet.

Penuh Kejutan! 3 Weton Rabu Ini Banjir Rezeki Tak Terduga

Serta memiliki energi perlindungan gaib dari khodam yang menyertainya.

Berikut adalah beberapa weton yang dipercaya sebagai pemilik wahyu paku bumi, seperti dikutip dari kanal YouTube Ki Bagus Purwas:

5 Weton Sakral yang Konon Didampingi Khodam Nyi Roro Kidul, Benarkah Bawa Kekuatan Mistis dan Keberuntungan?

1. Senin Legi

Dengan total neptu 9, Senin Legi dikenal memiliki khodam pelindung yang sangat kuat.

Menjadikan mereka jarang sakit dan tidak mudah terkena gangguan ghaib.

Sosok ini juga dikenal sangat produktif, yang membuatnya tak hanya sehat tetapi juga selalu mendapat rezeki berlimpah.

2. Jumat Kliwon

Weton ini memiliki neptu 14 dan diyakini membawa perisai spiritual alami.

Khasiat gaib dari khodamnya mampu menangkal niat jahat, termasuk santet maupun sihir.

Mereka yang lahir di Jumat Kliwon tak hanya dilindungi.

Tetapi juga ditakdirkan menjalani hidup penuh kebahagiaan dan keseimbangan batin.

3. Minggu Pon

Dengan neptu 12, Minggu Pon juga tercatat sebagai pemilik wahyu paku bumi.

Mereka diyakini akan selalu dijauhkan dari orang-orang berniat buruk.

Bahkan memiliki perlindungan metafisik yang kuat.

Rezekinya lancar dan posisinya dalam kehidupan cenderung mapan secara finansial.

Itulah deretan weton yang dipercaya sebagai pemilik wahyu paku bumi.

Simbol kekuatan spiritual yang menjadikan hidup mereka lebih terlindungi, sejahtera, dan dipenuhi keberkahan.

Meski hal ini merupakan bagian dari kepercayaan budaya masyarakat Jawa.

Tak bisa dipungkiri bahwa daya tariknya tetap kuat hingga kini