Rahasia Spiritualitas Malam Satu Suro: Tradisi Jawa Kuno yang Masih Bertahan di Tengah Dunia Serba Digital

Malam Satu Suro
Sumber :
  • Ilustrasi - pixabay/YHBae

VIVA, Banyumas – Malam Satu Suro, atau sering disebut Malam Sura, adalah sebuah perayaan yang memiliki akar mendalam dalam budaya Jawa.

Sejarah Tertutup: Wafatnya Yurike Sanger, Istri ke 8 yang Tak Pernah Diceraikan Soekarno Ini Profil Singkatnya

Lebih dari sekadar pergantian tahun, momen Malam Satu Suro ini sarat akan nilai-nilai spiritual dan menjadi pengingat akan kekayaan tradisi yang telah diwariskan secara turun-temurun.

Bertepatan dengan 1 Muharram dalam kalender Hijriah, Malam Satu Suro menjadi penanda Tahun Baru Jawa yang dirayakan dengan beragam ritual dan refleksi diri.

Sejarah Menkeu Terlama RI: Ali Wardhana 15 Tahun, Sri Mulyani Ikuti dengan 13 Tahun

Sejarah dan Asal Mula Malam Satu Suro

Sejarah peringatan Malam Satu Suro tidak bisa dilepaskan dari peran besar Sultan Agung Hanyakrakusuma, seorang Raja Mataram Islam yang visioner.

Tradisi Mistis atau Budaya, Rahasia Rambut Gimbal Anak Bajang di Dieng Culture Festival 2025

Pada tanggal 8 Juli 1633 Masehi, atau Jumat Legi, Jumadil Akhir 1555 Saka, beliau menetapkan sistem penanggalan Jawa yang mengadopsi kalender Hijriah.

Sejak saat itulah, 1 Suro dirayakan sebagai Tahun Baru Jawa, bertepatan dengan peringatan Tahun Baru Islam.

Halaman Selanjutnya
img_title