Benarkah Iran-Israel Bisa Picu Perang Dunia III? Sejarah Pernah Hampir Sampai ke Titik Itu

Ilustrasi perang Nuklir
Sumber :
  • Pixabay

VIVA, Banyumas – Konflik besar antara Iran dan Israel sedang menjadi sorotan dunia. Banyak pihak berspekulasi bahwa ketegangan ini bisa memicu perang skala global, bahkan disebut-sebut sebagai potensi awal dari Perang Dunia III. Tapi ini bukan pertama kalinya dunia berada di ambang bencana besar.

Donald Trump Klaim Kemenangan Awal, Iran Diserang Tiga Titik Nuklir Sekaligus

Sejarah mencatat beberapa momen ketika dunia hanya berjarak satu keputusan dari perang nuklir total:

1. Krisis Rudal Kuba (1962)

Inside Bunker Israel: Tempat Netanyahu Berlindung dan Pusat Komando Saat Krisis Saat Diserang Iran

Pada tahun 1962, dunia menyaksikan salah satu momen paling menegangkan dalam sejarah Perang Dingin. Uni Soviet menempatkan rudal nuklir jarak menengah di Kuba, hanya sekitar 150 kilometer dari pantai Florida. Langkah ini dianggap sebagai ancaman langsung oleh Amerika Serikat, yang kemudian merespons dengan blokade laut terhadap Kuba dan ancaman serangan militer. Ketegangan meningkat drastis selama 13 hari, dan masyarakat dunia pun hidup dalam ketakutan akan pecahnya perang nuklir.

Untungnya, jalur diplomasi tetap terbuka. Presiden AS John F. Kennedy dan pemimpin Soviet Nikita Khrushchev mencapai kesepakatan: Soviet menarik rudalnya dari Kuba, sementara AS secara diam-diam setuju menarik rudal mereka dari Turki. Dunia terhindar dari kiamat nuklir, dan krisis ini menjadi pengingat betapa pentingnya komunikasi antarnegara dalam mencegah bencana besar.

Rudal Sejjil Diklaim Iran Tembus Iron Dome Israel, Ini Kelebihan Mematikannya!

2. Insiden Petrov (1983)

Pada malam 26 September 1983, sistem peringatan dini milik Uni Soviet mendeteksi peluncuran beberapa rudal nuklir dari Amerika Serikat. Prosedur standar menuntut agar perwira bertugas melaporkan kejadian ini kepada atasan dan menyiapkan serangan balasan. Namun, Letnan Kolonel Stanislav Petrov merasa ada yang janggal—jumlah rudal terlalu sedikit untuk serangan besar—dan memutuskan bahwa ini kemungkinan kesalahan sistem.

Halaman Selanjutnya
img_title