Tangan Jaksa Terbelenggu: Fakta Tekanan Ormas di Balik Kasus Korupsi Bandung

Pujiyono Ungkap Jaksa kerja di bawah tekanan ormas
Sumber :
  • instagram @pujiyono_suwadi

Viva, Banyumas - Di balik upaya penegakan hukum yang tengah berlangsung, terungkap fakta mengejutkan tentang tekanan yang dihadapi jaksa dalam menangani kasus korupsi Bandung. Ketua Komisi Kejaksaan RI, Pujiyono Suwadi, membeberkan bahwa ormas menjadi salah satu sumber tekanan terbesar yang kerap menghalangi proses hukum.

KPK Harus Minta Izin Jaksa Agung untuk Periksa Kajari Mandailing Natal Kasus Korupsi Jalan, Netizen: Ada Apa Ini

Dalam pernyataannya di podcast Gaspol, Pujiyono menyebut tekanan tersebut sangat nyata dan berpotensi menghambat keadilan. Fakta yang disampaikan Pujiyono menunjukkan bahwa ormas tidak hanya bersuara dalam ruang publik, tetapi juga memberi tekanan langsung terhadap jaksa yang tengah menangani kasus korupsi Bandung.

Di balik proses pengumpulan bukti dan keterangan, keberadaan ormas yang membela pelaku justru membuat jaksa sulit bekerja secara maksimal. Kondisi ini memperlihatkan tantangan besar di balik penegakan hukum yang seharusnya berjalan netral dan bebas dari intervensi.

Antara Rasa Bersalah dan Upaya Banding: Drama Hukum 6 Perempuan dalam Kasus Kekerasan Anak di Wonosegoro Boyolali

Lebih lanjut, Pujiyono menekankan bahwa tekanan dari ormas bukan hanya memperlambat penanganan kasus korupsi Bandung, tapi juga mengancam keselamatan jaksa. Fakta ini menunjukkan bahwa di balik layar, proses hukum menghadapi gangguan serius yang bisa berdampak pada integritas sistem peradilan.

Karena itu, peran negara dalam melindungi aparat penegak hukum dari tekanan ormas menjadi semakin penting untuk memastikan pemberantasan korupsi berjalan efektif.

Muhammadiyah Dukung 1,4 Juta Tanah Terlantar Diberi ke Ormas, Tapi Ingatkan Soal Ini!

Pujiyono menyatakan bahwa jaksa di Bandung menghadapi hambatan nyata ketika sedang melakukan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) dalam penanganan kasus korupsi.

Di balik dorongan masyarakat agar korupsi ditindak tegas, ada fakta mengejutkan: ormas tertentu justru melindungi para pelaku korupsi dan menghalangi proses hukum.

Halaman Selanjutnya
img_title