Fakta-Fakta Dampak Perang Dagang Terhadap Toyota: Rugi Miliar Dolar dan Strategi Bertahan di Pasar AS

Toyota yang diambang kerugian
Sumber :
  • Pixabay

VIVA, Banyumas – Sebagai produsen otomotif terbesar di dunia, Toyota tak luput dari dampak perang dagang yang dipicu kebijakan proteksionis Presiden AS saat itu, Donald Trump. Amerika Serikat adalah salah satu pasar terbesar Toyota, sehingga berbagai kebijakan tarif dan tekanan terhadap impor mobil sangat mempengaruhi performa dan strategi bisnis mereka.

Civic Nouva: Mobil Klasik Era 80-an yang Masih Dicari karena Desain Sporty, Potensi Modifikasi, dan Nilai Nostalgia

Berikut beberapa fakta penting tentang bagaimana Toyota menghadapi tekanan dalam perang dagang tersebut:

1. Rugi Besar Akibat Tarif Impor

Kim Jong Un Angkat Bicara Usai AS Serang Iran, Nilai Bentuk Pelanggaran Kedaulatan Negara

Dalam kurun waktu dua bulan, Toyota mengalami kerugian hingga $1,2 miliar akibat pemberlakuan tarif impor oleh pemerintah AS. Ini menjadi salah satu pukulan terbesar yang pernah dialami Toyota di pasar global.

2. Proyeksi Pendapatan Jauh dari Ekspektasi

Benarkah Iran-Israel Bisa Picu Perang Dunia III? Sejarah Pernah Hampir Sampai ke Titik Itu

Untuk tahun fiskal yang berakhir pada Maret 2026, Toyota memperkirakan pendapatan operasional sebesar ¥3,8 triliun (sekitar $26,1 miliar). Angka ini berada jauh di bawah ekspektasi para analis yang memperkirakan hingga ¥4,7 triliun.

3. Produksi Lokal vs. Impor di AS

Halaman Selanjutnya
img_title