Starter Beat ESP Cuma Cetik-Cetik? Ini Biang Keroknya yang Jarang Diketahui dan Sering Bikin Bengkel Salah Diagnosis!

VIVA, Banyumas – Motor Honda Beat ESP dikenal irit dan tangguh, namun bukan berarti bebas dari masalah.

Salah satu keluhan umum yang sering dialami pengguna adalah starter yang hanya bunyi cetik-cetik, kadang bisa nyala, kadang tidak.

Masalah ini bisa cukup membingungkan, apalagi jika muncul secara tiba-tiba tanpa gejala yang jelas.

Banyak pengguna panik dan langsung menyalahkan aki atau motor starter. Padahal, penyebabnya bisa lebih dalam, termasuk dari sensor mesin yang jarang disadari perannya.

Berdasarkan penelusuran dari kanal YouTube Yunus Motor, suara cetik-cetik pada starter Beat ESP sering kali bukan berasal dari aki atau dinamo starter, melainkan dari sensor CKP (Crankshaft Position Sensor) atau biasa disebut pulser.

Sensor ini berperan penting dalam sistem pengapian dan timing mesin.

Jika sensor CKP bermasalah, maka ECU (Electronic Control Unit) akan kesulitan mengenali posisi piston, akibatnya motor tidak bisa distarter meskipun aki dan dinamo dalam kondisi baik.

Dalam video tersebut, dijelaskan bahwa sebelum mengganti sensor, pengecekan kabel di sekitar filter udara perlu dilakukan.

Ternyata, kabel yang konslet ke bodi mesin atau ground bisa menyebabkan gangguan sinyal pada sensor CKP.

Namun jika kabel aman, langkah selanjutnya adalah membongkar magnet dan kipas, kemudian melepas sensor CKP untuk diganti. Harga sensor ini sekitar Rp100.000, tergantung merek.

Ciri khas kerusakan sensor CKP biasanya ditandai dengan lampu MIL berkedip 52 kali serta gejala starter kadang bisa kadang tidak.

Setelah sensor diganti dan ECU di-reset, starter kembali normal. Ini membuktikan bahwa masalah memang berasal dari sensor tersebut, bukan komponen lain.

Jika Anda mengalami gejala seperti ini pada Beat ESP Anda, pertimbangkan untuk memeriksa sensor CKP terlebih dahulu