Patung Tugu Biawak di Wonosobo Curi Perhatian, Ternyata Pembuatan Oleh Seniman Lokal

Patung Tugu Biawak di Wonosobo
Sumber :
  • Tangkapan layar/Instagram @wonosobozone

Banyumas – Banyaknya wisata menarik di Kabupaten Wonosobo, kini sebuah patung tugu biawak berdiri tegak di Desa Krasak, Kecamatan Selomerto berhasil curi perhatian.

Java Balloon Attraction 2025: Balon Udara Hiasi Langit Wonosobo, Siap Bikin Takjub!

Tidak hanya menarik perhatian pengguna jalan atas bentuk patung yang terlihat nyata, namun menjadi perbincangan.

Dengan realisme yang begitu menakjubkan, banyak yang terkecoh dan mengira patung tugu itu adalah biawak asli.

Mi Ongklok hingga Fashion Carnival: Ekraf Jateng Bangkit dari Wonosobo

Selain itu, yang membuat tugu biawak semakin mencuri perhatian bukan hanya ukuran dan keunikannya saja.

Namun biaya pembuatan yang dikeluarkan hemat atau jauh dari kata mahal seperti di daerah lain.

Ngopi-Ngeteh di Tengah Perkebunan: Pengalaman Syahdu di Noname Coffee Wonosobo

Adapun pembuatan tugu biawak di Wonosobo dibangun dengan anggaran sekitar Rp 50 juta.

Meskipun belum selesai pembuatannya, tetapi sudah terlihat sangat menawan.

Di balik karya indahnya, terdapat tangan terampil seorang seniman lokal, Rejo Arianto

Selama 1,5 bulan, Rejo Arianto menunjukkan keahliannya untuk wujudkan patung tugu biawak yang terletak di jalur antarkabupaten Wonosobo-Banjarnegara.

Ide pembangunan tugu biawak ini berawal dari Karang Taruna Desa Krasak yang ingin menciptakan ikon untuk daerah setempat.

Usai mendapatkan ide tersebut, Rejo Arianto diberi mandat langsung oleh Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, untuk mewujudkan patung tugu biawak ini