Bukan Cedera, Ini Alasan Marselino Ferdinan Tak Masuk Skuad Timnas Indonesia Versi Sorotan Media Vietnam
- 2024 Asian Football Confederation (AFC)
VIVA, Banyumas – Timnas Indonesia kembali menjadi sorotan, bukan hanya di tanah air, tetapi juga di luar negeri. Media Vietnam, Dantri, menyoroti keputusan mengejutkan pelatih baru Patrick Kluivert yang tidak memasukkan nama Marselino Ferdinan dalam daftar skuad untuk putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Absennya Marselino menimbulkan tanda tanya besar, terutama karena ia selama era Shin Tae-yong selalu menjadi salah satu pemain kunci di lini serang Garuda. Bahkan, pemain muda ini pernah mencetak gol bersejarah yang menumbangkan Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno.
"Namun, daftar ini mengejutkan dengan absennya Marselino Ferdinan, pemain yang menjadi andalan dan berkontribusi besar dalam kemenangan atas Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno," tulis media Vietnam dilansir dari tvOnenews.co, Jumat (26/9/2025).
Selain Marselino Ferdinan, beberapa pemain langganan Timnas Indonesia juga tidak dipanggil oleh Kluivert. Nama-nama seperti Nadeo Agrawinata, Adrian Wibowo, Mees Hilgers, Ivar Jenner, hingga Rafael Struick ikut absen.
Dantri menyoroti khusus kondisi Ivar Jenner yang sudah menepi sejak FIFA Matchday September 2025 akibat cedera dan belum bisa kembali memperkuat skuad Garuda.
"Selain Marselino, sejumlah nama lain juga absen, termasuk Nadeo Agrawinata, Adrian Wibowo, Mees Hilgers, Ivar Jenner, dan Rafael Struick. Ivar Jenner telah absen karena cedera sejak Hari FIFA pada September 2025 dan belum dapat kembali ke dalam skuad," lanjut laporan Dantri.
Keputusan Kluivert memunculkan perdebatan karena ia justru memilih untuk memberi kesempatan kepada pemain muda yang relatif baru. Mauro Zijlstra dan Milliano Jonathans masuk ke dalam skuad menggantikan Marselino Ferdinan.
"Sebaliknya, Kluivert terus menaruh kepercayaannya pada wajah-wajah muda seperti Mauro Zijlstra dan Milliano Jonathans, memberi mereka kesempatan untuk terus menunjukkan diri di pertandingan resmi mendatang," tulis Dantri.
Langkah ini dinilai sebagai upaya regenerasi skuad, meskipun risikonya cukup tinggi mengingat level pertandingan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 tidaklah mudah.
Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert dijadwalkan menghadapi dua lawan tangguh: Arab Saudi dan Irak.
Melawan Arab Saudi, Garuda punya catatan positif karena berhasil meraih satu kemenangan bersejarah dan satu hasil imbang pada kualifikasi sebelumnya. Namun, menghadapi Irak akan menjadi tantangan terbesar.
Sejauh ini, Indonesia belum pernah menang atas Irak. Bahkan, di Stadion GBK sekalipun, Garuda selalu menelan kekalahan. Kondisi ini menegaskan bahwa perjuangan pasukan Kluivert untuk lolos ke Piala Dunia 2026 tidak akan mudah.