Shin Tae Yong Bongkar Detik Detik Pemecatan Mendadak Saat Fokus Lawan Australia
- instagram @shintaeyong7777
Viva, Banyumas - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, akhirnya membeberkan kronologi di balik pemecatan mendadak dirinya oleh PSSI. Pengakuan mengejutkan ini disampaikan dalam podcast JekPot milik Jeje pada Rabu (18/3/2025), bersama penerjemah sekaligus orang kepercayaannya, Kim Jong-in.
Menurut Shin Tae-yong, momen pemecatan datang saat ia tengah fokus mempersiapkan laga penting kontra Australia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Bagi pelatih asal Korea Selatan ini, pertandingan melawan Australia adalah kunci untuk membuka peluang besar lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia.
“Sebenarnya, saya dan Kim Jong-in punya rencana ke Australia pada bulan Maret. Tujuannya untuk menyusun strategi, menyiapkan jadwal, dan memastikan para pemain, termasuk yang dari Eropa, bisa langsung berkumpul di sana,” ujar Shin Tae-yong.
Ia menambahkan, jika Indonesia mampu mengalahkan Australia, jalan menuju Piala Dunia 2026 akan terbuka lebar. Bahkan, ia mengaku rela tidak terlalu memikirkan laga melawan Jepang demi fokus penuh menghadapi Socceroos.
“Jepang mungkin sulit dikalahkan, tapi kalau bisa menang dari Australia, saya yakin semua laga lainnya bisa dimenangkan. Strategi kami jelas: fokus ke Australia, meski harus merelakan laga lawan Jepang,” tegasnya.
Shin Tae-yong mengungkapkan, saat itu sama sekali tidak memiliki firasat bakal diberhentikan. Fokusnya hanya tertuju pada teknis dan logistik keberangkatan pemain, mulai dari pembelian tiket pesawat hingga jadwal keberangkatan pemain abroad.
Andai Indonesia menang di laga kontra Australia, Shin yakin Timnas Garuda punya peluang besar melangkah ke Piala Dunia 2026. Namun, takdir berkata lain. Ia harus mengakhiri kebersamaan dengan Timnas Indonesia lebih cepat dari yang diduga.
Usai berpisah dengan skuad Garuda, Shin kembali ke Korea Selatan dan resmi menjadi pelatih Ulsan HD pada 5 Agustus 2025.
Debutnya bersama klub tersebut berakhir manis lewat kemenangan tipis 1-0 atas Jeju United di pekan ke-25 K League 1 2024-2025, berkat gol Gustav Ludwigson. Kemenangan itu memutus catatan 12 laga tanpa kemenangan Ulsan dan menjadi debut manis Shin setelah 13 tahun kembali ke K League.
“Terima kasih untuk semua staf klub, pelatih, pemain, dan fans yang mendukung kami dalam cuaca panas. Akhirnya saya meraih kemenangan pertama pada 9 Agustus,” tulis Shin di Instagram pribadinya.
Dengan pengakuan ini, Shin Tae-yong seakan menegaskan bahwa pemecatannya bukan karena masalah internal, melainkan keputusan mendadak yang memutus mimpinya membawa Timnas Indonesia ke panggung Piala Dunia 2026