5 Pemain Naturalisasi Timnas Kini Tanpa Klub: Pulang ke Liga 1?

Viva, Banyumas- Bursa transfer musim panas 2025 menghadirkan kejutan besar bagi publik sepak bola nasional. Sebanyak 5 pemain naturalisasi Timnas Indonesia kini tanpa klub usai kontrak mereka berakhir dan tidak diperpanjang oleh tim sebelumnya. Nama-nama seperti Jordi Amat, Thom Haye, hingga Rafael Struick langsung jadi sorotan karena kiprah mereka selama ini cukup berpengaruh di skuad Garuda.

Keputusan klub-klub mereka melepas 5 pemain naturalisasi Timnas Indonesia membuat masa depan kelimanya menjadi tanda tanya besar. Kini, tanpa klub yang resmi menaungi, muncul spekulasi apakah mereka akan tetap berkarier di luar negeri atau justru kembali ke tanah air untuk memperkuat Liga 1.

Publik pecinta sepak bola Tanah Air tentu penasaran, apakah Liga 1 akan kembali diramaikan oleh wajah-wajah berpengalaman tersebut? Dilansir dari tvonenews, Dengan status 5 pemain naturalisasi Timnas Indonesia kini tanpa klub, Liga 1 berpotensi kedatangan pemain-pemain kelas internasional.

Jika mereka memilih pulang, kehadiran para pemain ini akan menjadi suntikan kualitas bagi kompetisi domestik. Namun jika memilih bertahan di luar negeri, maka tantangan dan persaingan level tinggi masih menanti. Apapun pilihan mereka, keputusan ini akan jadi penentu arah karier masing-masing ke depan.

Salah satu nama yang paling menyita perhatian adalah Jordi Amat. Bek berpengalaman berusia 33 tahun ini resmi meninggalkan Johor Darul Ta’zim (JDT). Dua raksasa Liga 1, Persija Jakarta dan Persib Bandung, dikabarkan tertarik memboyongnya.

Namun, Jordi juga disebut ingin kembali ke Spanyol. Dengan pengalaman di La Liga dan Premier League, Amat masih jadi incaran banyak klub.

Selain Amat, Thom Haye dan Shayne Pattynama juga berada di daftar bebas transfer. Haye dilepas Almere City setelah timnya terdegradasi dari Eredivisie.

Persija kembali disebut-sebut meminatinya. Sementara Pattynama mengakhiri masa singkatnya bersama KAS Eupen dan dikaitkan dengan klub Thailand serta Bhayangkara FC. Kedua pemain ini memiliki daya tarik tinggi untuk klub-klub yang ingin memperkuat lini tengah dan belakang.

Justin Hubner dan Rafael Struick melengkapi daftar ini. Hubner, bek muda berusia 21 tahun, tak melanjutkan karier di Wolverhampton setelah masa pinjamannya di Jepang. Meski Liga 1 melirik, Eropa kemungkinan besar tetap jadi tujuan.

Sedangkan Struick, usai dilepas Brisbane Roar, disebut-sebut akan merapat ke Bali United, namun belum ada konfirmasi resmi. Bagi klub-klub Liga 1, ini adalah momen emas untuk mendatangkan pemain berpengalaman dengan status bebas transfer.

Namun bagi para pemain, keputusan ini bisa menjadi penentu arah karier mereka selanjutnya. Apakah akan kembali ke tanah air atau tetap mengejar mimpi di panggung internasional? Kita tunggu bersama kelanjutannya