Setelah 30 Tahun Dikelola Swasta, Pasar Wonokriyo Gombong Resmi Kembali ke Pemkab Kebumen

Serah terima Pasar Wonokriyo ke Pemkab Kebumen
Sumber :
  • Pemkab Kebumen

“Pasar Wonokriyo adalah denyut nadi ekonomi masyarakat. Kami ingin pasar ini semakin nyaman, tertata, dan menjadi ruang interaksi sosial yang sehat,” kata Bupati Lilis.

Istri Curiga Uang Belanja Berkurang, Suami Akhirnya Tertangkap Kasus Narkoba di Kebumen

Namun, tantangan besar menanti. Pasar Wonokriyo sempat terdampak kebakaran tahun lalu, dan hasil survei teknis dari Dinas Pekerjaan Umum telah selesai dilakukan. Kajian tersebut akan menjadi dasar perencanaan pembangunan kembali beberapa area pasar. Para pedagang juga menyampaikan harapan mereka.

Salah satunya, Haryono, pedagang lama di pasar, meminta agar retribusi yang diatur dalam Peraturan Daerah dapat ditinjau ulang. Menurutnya, tarif Rp700 per meter per hari masih cukup memberatkan.

Sigap! Polres Kebumen dan Personel Gabungan Gelar Patroli Cipta Kondisi di Sejumlah Titik Rawan

Selain itu, pedagang juga berharap pemerintah lebih memperhatikan keamanan dan kebersihan pasar. Dengan kembalinya pengelolaan ke Pemkab Kebumen, harapan besar muncul agar Pasar Wonokriyo Gombong kembali berjaya seperti masa awal pembangunannya.

Saat itu, pasar ini dikenal sebagai salah satu yang terbaik di Kabupaten Kebumen. Kini, dengan tata kelola baru, diharapkan pasar dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah sekaligus memperkuat kesejahteraan masyarakat.

Ekspor Perdana Agrominafiber Kebumen: 9 Ribu Keranjang Lokal Terbang ke AS