Fakta Baru Runtuhnya KPT Brebes: Beton Retak Gagal Menahan Beban

Beton retak robohkan teras KPT Brebes
Sumber :
  • Humas Polres Brebes

Beton retak jadi penyebab runtuhnya teras KPT Brebes saat perbaikan. Tiga orang terluka, polisi pasang garis polisi, dan pemerintah lakukan langkah tindak lanjut

Pesan Tajam Jusuf Kalla untuk Lulusan UI: Jangan Jadi Beban Masyarakat!

Viva, Banyumas - Insiden runtuhnya bagian depan Gedung Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes pada Minggu (21/9/2025) siang terus menjadi perhatian masyarakat. Setelah dilakukan pemeriksaan awal, terungkap fakta baru bahwa beton retak menjadi pemicu utama ambruknya teras bangunan.

Menurut Kapolsek Brebes, AKP Prapto, kejadian berawal saat sejumlah pekerja sedang melakukan perbaikan teras gedung. Mereka mengangkat rangka baja ringan menggunakan dongkrak. Namun, beton penyangga yang sejak awal telah mengalami keretakan tidak mampu menahan beban tambahan.

Johnny Jansen Buka Suara soal Gagal Bajak Eliano Reijnders ke Bali United Sebelum ke Persib

Akibatnya, struktur runtuh seketika dan menimpa pekerja yang berada di bawahnya. Pantauan di lokasi menunjukkan garis polisi kini membentang rapat di area depan KPT Brebes. Langkah ini diambil untuk mencegah masyarakat mendekat ke titik rawan, sekaligus memberi ruang bagi tim teknis dan kepolisian melakukan investigasi.

Dalam insiden tersebut, tiga orang mengalami luka-luka.

Erick Thohir Tutup Pintu Naturalisasi, 7 Bintang Eropa Gagal ke Timnas Indoesia

Suswanto (39), pekerja asal Pejagan, mengalami luka sobek di tangan, wajah, dan kaki. Saat ini menjalani perawatan di RSUD Brebes.

Abdullah (35), pekerja asal Pejagan, menderita memar di tangan dan kaki, dalam pemantauan medis.

Farhana Azahra (13), warga Mundu Pesisir, mengalami memar di jari dan sudah diperbolehkan pulang setelah perawatan ringan.

Kapolsek menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, meski material runtuhan cukup besar dan berpotensi menimbulkan kerugian lebih parah. Dugaan awal menunjukkan beton yang sudah mengalami keretakan tidak diperkuat dengan penopang tambahan sebelum proses pengangkatan baja ringan dilakukan.

Faktor teknis ini diperkuat oleh kondisi angin kencang yang menambah tekanan pada struktur sementara. Pemkab Brebes melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik menyampaikan permohonan maaf serta memastikan kejadian ini ditangani secara cepat.

Gedung KPT Brebes yang telah diasuransikan akan segera disurvei oleh pihak asuransi untuk menentukan langkah ganti rugi. Sementara itu, pelayanan publik di dalam gedung dipastikan tetap berjalan normal. Pemerintah menegaskan keamanan masyarakat tetap menjadi prioritas, dan perbaikan akan dilakukan dengan memperhatikan standar keselamatan konstruksi