Pernikahan Pegawai BPS Hanafi Ternyata Sembunyikan Aksi Keji Bunuh Rekan Kerja 8 Hari Sebelum Ia Naik Pelaminan

Senyum Hanafi di pelaminan, rahasia kelam terbongkar
Sumber :
  • Tiktok @sitifatimahabdrad

Viva, Banyumas - Hari itu, 27 Juli 2025, Hanafi duduk di pelaminan dengan senyum lebar. Pakaian pengantin yang rapi, tatapan penuh cinta kepada sang istri, dan ucapan selamat dari tamu undangan menambah kesan bahagia.

Tragedi Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tewaskan 3 Orang: Polisi Telusuri Penyebab Insiden

Namun di balik kebahagiaan tersebut, tersimpan sebuah rahasia kelam yang tak diketahui banyak orang. Delapan hari sebelumnya, Hanafi telah melakukan aksi keji yang menggemparkan Badan Pusat Statistik (BPS) Halmahera Timur (Haltim). Ia menghabisi nyawa rekan kerjanya sendiri, Tiwi, di rumah dinas korban.

Menurut keterangan pihak kepolisian, kejadian ini dipicu oleh penolakan korban saat pelaku meminta pinjaman uang sebesar Rp30 juta. Kekecewaan itu membuat Hanafi menyusun rencana pembunuhan. Ia bersembunyi di rumah calon istrinya yang berada di blok yang sama selama dua hari untuk mengintai korban.

Cara Erika Carlina Sembunyikan Kandungan Hingga 9 Bulan, Alasannya Bikin Nyesek

Dikutip dari akun Instagram @rumpi_gosip, Saat waktunya tiba, Hanafi melancarkan aksinya. Setelah memastikan korban tak bernyawa, ia bahkan mencari informasi di internet tentang tanda-tanda kematian untuk meyakinkan diri.

Tidak berhenti di situ, ia berusaha menghapus jejak kejahatan dengan membuang ponsel korban ke Danau Ngade dan laut. Hanafi juga mengajukan cuti atas nama korban agar seolah-olah korban masih hidup.

Terbongkar! Wanita Cantik di Purwokerto Sembunyikan Ribuan Obat Terlarang di Plafon Bikin Terkejut

Semua tindakan itu dilakukan sebelum hari pernikahannya, seolah tidak ada kejadian yang mengganggu. Saat berdiri di pelaminan, Hanafi menerima tamu dengan senyum penuh, menyembunyikan fakta bahwa ia baru saja melakukan pembunuhan berencana.

Namun, rahasia itu tak bertahan lama. Kepolisian berhasil mengumpulkan bukti dan menetapkan Hanafi sebagai tersangka. Ia kini mendekam di balik jeruji besi dengan wajah dingin, jauh dari senyum yang dulu terpampang di pelaminan.

Halaman Selanjutnya
img_title